Bola.com, Jakarta Kapten PSG, Marquinhos mengungkapkan pelatih Luis Enrique telah menyiapkan beberapa taktik kejutan untuk Inter Milan di final Liga Champions malam nanti.
Marquinhos mengakui PSG telah berupaya meredam serangan Inter.
"Kami bekerja sangat keras dalam pertahanan, tetapi tidak akan mengubah sistem taktis kami," kata Marquinhos kepada Sky Italia.
"Kami akan mencoba untuk menganulir penyerang mereka, yang merupakan kekuatan inti, tetapi juga pemain sayap yang menyerang dengan cepat. Kami telah mempersiapkan sesuatu, tetapi saya tidak dapat memberi tahu Anda banyak tentang itu," lanjutnya.
"Saya dapat meyakinkan Anda bahwa kami tidak akan mengubah pendekatan umum kami yang membawa kami sejauh ini. Saya pikir ini akan menjadi pertandingan sepak bola yang menghibur, dengan Inter dan kami berdua mengandalkan kekuatan kami."
Anti Beku
Marquinhos juga yakin dia dan rekan satu timnya tidak akan membeku pada malam itu.
"Sejak Luis Enrique tiba, dia telah melatih mentalitas kami dan menangani emosi selama 90 menit penuh, karena itulah yang memungkinkan kami mendapatkan hasil yang kami inginkan," katanya.
“Ketika ada saat-saat sulit, kami selalu mampu membalikkan keadaan. Kami banyak berbicara minggu ini dan siap untuk apa yang akan dilakukan Inter. Kami ingin membawa pulang trofi.”
Pertarungan Sengit
Meski PSG diunggulkan sebelum pertandingan, Simone Inzaghi tidak akan menghindar dari tantangan tersebut. Dua tahun setelah kalah di final Istanbul dari Manchester City, pelatih berusia 49 tahun ini kembali untuk menaklukkan puncak terakhirnya, yang bisa jadi merupakan pertandingan perpisahan sebagai pelatih Inter.
Inzaghi yang sangat dikaitkan dengan kepindahan menggiurkan ke Al-Hilal, mungkin sedang menjalani laga terakhirnya sebagai manajer Inter. Di sisi lain, ada PSG, juara Ligue 1 yang selalu konsisten. Kualitas tim Les Parisiens melimpah saat mereka berusaha meraih trofi Liga Champions pertama mereka.