Pep Guardiola Pernah Kirim Surat Memohon Gabung Newcastle United, tetapi Patah Hati Ditolak Pelatihnya

Pep Guardiola pernah menulis surat ke Newcastle United untuk memohon bergabung. Namun, ia patah hati setelah ditolak oleh pelatih The Magpies, Sir Bobby Robson.

BolaCom | Yus Mei SawitriDiterbitkan 12 Juni 2025, 15:45 WIB
Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, tertunduk setelah tim asuhannya kalah 1-3 dari Real Madrid pada leg kedua play-off 16 besar Liga Champions 2024/2025 di Santiago Bernabeu, Kamis (20/2/2025) dini hari WIB. (AP Photo/Manu Fernandez)

Bola.com, Jakarta - Pep Guardiola merupakan salah satu manajer terhebat dalam sejarah sepak bola dunia. Tangan dinginnya dalam memoles klub dan menghadirkan berderet trofi sudah terbukti di klub-klub yang ditanganinya, yaitu Barcelona, Bayern Munchen, dan Manchester City. 

Sebelum bersinar di era kepelatihan modern, Guardiola juga bukan pemain yang sembarangan. Ia sosok pesepak bola yang cekatan. 

Advertisement

Bermain di lini tengah, pria Spanyol tersebut merupakan lulusan akademi La Masia yang melegenda dan kemudian didapuk menjadi kapten Barcelona. Setelah meraih enam gelar La Liga dan beberapa gelar lainnya, ia menikmati bertualang di Italia bersama Barcia dan AS Roma, sebelum menyudahi kariernya di Qatar (Al-Ahli) dan Meksiko (Dorados).

Namun, siapa sangka ada impiannya yang gagal terwujud ketika masih aktif bermain. Ternyata ia pernah sangat ingin bermain di klub Premier League, Newcastle United. 

Guardiola bahkan sampai menulis surat khusus ke Newcastle United untuk memohon bergabung. Namun, ia patah hati setelah ditolak oleh pelatih The Magpies, Sir Bobby Robson. 

 


Pernah Ditangani Robson di Barcelona

Ekspresi bahagia pelatih Manchester City, Pep Guardiola saat merayakan gol yang dicetak oleh Jeremy Doku ke gawang Nottingham Forest pada laga lanjutan Liga Inggris 2024/2025 di Etihad Stadium, Manchester, Inggris, Kamis (05/12/2024). (AP Photo/Martin Rickett)

Guardiola pernah bermain untuk Sir Bobby Robson selama satu musim di Barcelona. Mereka bersama-sama menyabet gelar Copa del Rey, Piala Super Spanyol, dan Piala Winners. 

Namun, setelah itu Loius van Gaal kemudian mengambil alih jabatan pelatih, membuat Guardiola kecewa. 

Guardiola bahkan menawarkan dirinya ke Newcastle United, klub Inggris yang kemudian ditangani Robson, pada 1999. Namun, manajer legendaris Inggris itu menolaknya.

Dalam sesi wawancara dengan Talksport, Guardiola mengungkapkan penolakan dari Robson tersebut. 

 


Isi Surat Gurdiola kepada Bobby Robson

Bobby Robson. Pelatih asal Inggris yang meninggal pada 31 Juli 2019 ini terakhir menjadi pelatih bersama Newcastle United. Laga terakhirnya terjadi kala berusia 71 tahun dan 190 hari saat melawan Aston Villa, 28 Agustus 2004 dengan hasil kalah 2-4. (AFP/Blades Sports Photography/Martyn Harrison)

“Setelah dipecat Barcelona, ​​ia pergi ke Newcastle (pada tahun 1999) dan saya mengiriminya surat untuk menawarkan diri kesempatan untuk pergi kepadanya dan bermain di Newcastle. Salah satu impian saya adalah bermain di Inggris," ungkap Guardiola, seperti dikutip dari Give Me Sport, Kamis (12/6/2025). 

“Ia menjawab dan mengatakan itu tidak mungkin karena ia memiliki banyak pemain berkualitas dan ia benar. Namun, bahkan di saat-saat sulit itu, ia selalu begitu baik.“

"Ia menulis surat sederhana dan itu sangat berarti. Bobby adalah salah satu orang paling baik yang pernah saya temui dalam hidup saya."

Sulit membayangkan Guardiola mengenakan seragam hitam putih milik Newcastle, tetapi tentu akan menyenangkan melihatnya di Inggris bermain bersama pemain seperti Alan Shearer, Gary Speed, dan Nolberto Solano​​​​​​.

Sumber: Give Me Sport 

 

 

Berita Terkait