Bola.com, Jakarta - Masih menjadi teka-teki soal masa depan bek sekaligus kapten Timnas Indonesia, Jay Idzes di level klub. Ia sebenarnya masih terikat kontrak dengan Venezia hingga Juni 2027.
Namun, Venezia yang diperkuatnya sejak Juni 2023, harus turun kasta ke Serie B mulai musim 2025/2026. Venezia hanya mampu finis di posisi ke-19 klasemen akhir Serie A dengan nilai 29.
Padahal Jay Idzes ikut membantu Venezia berjuang promosi ke Serie A musim lalu. Situasinya kini membuat pemain berusia 25 tahun itu berpotensi hengkang meninggalkan I Lagunari.
Bersama Venezia di Serie A 2024/2025, Idzes mencatatkan 35 penampilan dengan statistik 87,1 persen akurasi umpan, 29 tekel berhasil, 115 menang duel, 32 intersep, 113 recoveries, dan lima kartu kuning.
"Setelah Venezia terdegradasi, Idzes tampaknya nyaris pasti akan meninggalkan klub, mengingat nilai pasarnya yang tinggi," tulis Tuttomercato yang menyadur Tuttosport.
Berbagai rumor mendatanginya. Menarik untuk ditunggu klub mana yang akan menjadi pelabuhan baru bagi Jay Idzes.
Keseriusan Klub-Klub Italia
Jay Idzes langsung menjadi pemain potensial sejak debut satu musimnya di Serie A bersama Venezia. Punya 35 penampilan sebagai starter di kompetisi sekelas Serie A jelas sebuah prestasi bukan kaleng-kaleng.
Degradasinya Venezia ke Serie B, membuat Jay Idzes ikut menjadi satu di antara aset berharga milik I Lagunari. Layak jika ia sedang diperebutkan oleh banyak tim.
Bologna, Fiorentina, Udinese, Torino, hingga Genoa meramaikan rumor sebagai tim yang serius meminangnya. Bahkan Inter Milan, Juventus, dan AC Milan juga sempat menghangatkan rumor kepindahannya.
Sejauh ini, baru Udinese yang telah melemparkan tawaran untuk memboyong Idzes dengan kisaran 5-6 juta euro atau setara dengan Rp87,5-105 miliar. Namun, tidak mampu menggoda Venezia.
Venezia disebutkan telah menetapkan harga Jay Idzes berdasarkan performa stabilnya di Serie A pada musim lalu. Pesepak bola kelahiran Mierlo, Belanda, itu dibanderol 10 juta euro (Rp190,2 miliar).
Nyaman di Italia
Kesempatan terbesar Jay Idzes dalam karier profesionalnya bersama klub saat ini adalah tetap bertahan di Serie A. Kompetisi kasta tertinggi Italia yang sudah dia rasakan dalam satu musim terakhir.
Klub Lecce yang selamat dari jurang degradasi, bisa menjadi opsi menarik bagi Jay Idzes jika harus meninggalkan Venezia. Kedekatannya dengan Eusebio Di Francesco selaku pelatih di Venezia sangat terlihat musim lalu.
Bang Jay langsung menjadi pemain andalannya di sektor belakang I Lagunari, dengan bermain 35 kali plus mencetak satu gol. Bahkan, Jay Idzes menjadi kapten di 15 pertandingan di bawah naungan sang pelatih.
Ia juga masih bisa bersaing secara kompetitif dengan pemain-pemain bernama besar di Juventus, Inter Milan, AC Milan, Napoli, AS Roma, Fiorentina, hingga Lazio. Bisa jadi kariernya akan semakin menanjak jika tetap bermain di Serie A.
Mencoba Peruntungan di Premier League
Kabar terkini soal rumor Jay Idzes adalah kesempatannya mencicipi kompetisi Inggris yaitu Premier League. Bang Jay diisukan juga menjadi incaran klub kuda hitam Liga Inggris, Aston Villa.
Sejumlah media Italia, termasuk Tuttosport dan Calciomercato, mengabarkan Aston Villa turut memanaskan perburuan bek sekaligus kapten Venezia dan Timnas Indonesia, Jay Idzes.
Aston Villa bergabung dengan Bologna, Fiorentina, Udinese, Torino, hingga Genoa yang telah lebih dulu dilaporkan kesengsem dengan pemain berusia 25 tahun tersebut.
Jika kepindahan ke Aston Villa terwujud, Idzes harus bekerja keras untuk merebut tempat utama di Villa Park dari Tyrone Mings, Ezri Konsa, hingga Pau Torres yang bergantian menjadi starter.
Di sisi lain, pamornya akan semakin meningkat sebagai palang pintu Timnas Indonesia yang merasakan persaingan di kompetisi terbaik dunia yaitu Liga Inggris.