Bola.com, Jakarta - Noni Madueke akhirnya angkat bicara usai resmi diperkenalkan sebagai rekrutan terbaru Arsenal.
Kepindahan winger asal Inggris itu sempat menuai kontroversi di kalangan suporter The Gunners, bahkan sampai muncul petisi daring yang menolak kedatangannya dari Chelsea.
Madueke direkrut dengan biaya awal 48,5 juta paun dan menjadi pemain keempat yang didatangkan Arsenal di bursa transfer musim panas ini, menyusul Martin Zubimendi, Christian Norgaard, dan Kepa Arrizabalaga.
Namun, tidak semua fans menyambutnya dengan tangan terbuka. Rekam jejak transfer dari Chelsea sebelumnya, seperti Willian dan David Luiz, yang kurang sukses masih membekas di benak sebagian pendukung.
Jadi Sorotan
Petisi penolakan terhadap transfer ini sempat menjadi sorotan, bahkan dikritik oleh mantan bek Manchester United, Rio Ferdinand.
Kini, Noni Madueke memberikan klarifikasi sekaligus menyampaikan pesan pertamanya sebagai pemain Arsenal.
"Saya tipe orang yang banyak mengandalkan insting, dan sejauh ini insting saya selalu membawa ke arah yang tepat. Saya yakin kali ini juga akan sama. Saya merasa ini akan menjadi langkah besar dan sukses. Saya sangat senang berada di sini," ujar Madueke dalam wawancara perdananya bersama Meriam London.
Harus Membuktikan Diri
Ia juga menggambarkan momen pertamanya sebagai pemain Arsenal sebagai sesuatu yang membanggakan.
"Saya hanya bersikap tenang, menunggu lampu hijau. Begitu tiba hari ini, semuanya terasa nyata. Ini momen besar untuk saya. Senang bisa kembali ke rumah, bertemu dengan orang tua. Arsenal sudah punya identitas permainan yang jelas, dan saya tidak sabar ingin menambahkan gaya bermain saya ke dalam tim, membantu tim naik ke level selanjutnya," tutur winger berusia 23 tahun ini.
Kendati menyuarakan antusiasme, Madueke masih harus membuktikan diri di hadapan para pendukung Arsenal, terutama karena komentarnya di masa lalu.
Pernyataannya tahun lalu yang menyebut Chelsea sebagai “klub terbesar di London” kembali mencuat menjelang transfernya, memicu reaksi negatif dari sebagian fans.
Ucapan Perpisahan untuk Chelsea
Lewat akun media sosialnya, Madueke juga menyampaikan salam perpisahan kepada Chelsea dan para penggemarnya. Ia mengucapkan terima kasih kepada klub yang telah membesarkannya selama tiga tahun terakhir.
"Untuk Chelsea Football Club, terima kasih atas tiga tahun terakhir. Untuk seluruh staf yang membantu saya sepanjang perjalanan ini, terima kasih. Untuk rekan-rekan setim, saya pergi dengan penuh rasa cinta dan hormat. Musim ini kita telah mencapai banyak hal, dan saya sungguh mendoakan yang terbaik untuk kalian semua," tulisnya.
Ia juga memberikan penghormatan khusus kepada pelatih Enzo Maresca.
"Merupakan kehormatan bisa bermain di bawah asuhan Anda. Terima kasih telah membantu saya berkembang, bukan hanya sebagai pemain tetapi juga sebagai pribadi."
Madueke menutup pesannya dengan rasa syukur kepada para fans.
"Terima kasih atas cinta, pujian, juga kritiknya. Saya menghargai semuanya. Saya pergi dengan kenangan yang indah. Love, NM11."
Sumber: Give Me Sport