Bola.com, Jakarta Inggris merupakan salah satu negara yang punya banyak pemain top. Tak hanya berkompetisi di dalam negeri, beberapa pemain Inggris juga menjadi bintang permainan di negara lain.
Ambil contoh Jude Bellingham. Anak muda yang masih berusia 22 tahun ini kini menjadi nyawa sekaligus roh permainan Real Madrid.
Sebelum hadir di Santiago Bernabeu pada 2023 dan sejauh ini sudah bertarung dalam 59 laga dengan torehan 28 gol, gelandang serang bermental baja itu lebih dulu bersinar bareng gurita Jerman, Borussia Dortmund.
Untuk mendapatkan Jude Bellingham, Los Blancos harus menguras kasnya sebesar 103 juta euro atau setara Rp1,6 triliun. Hanya itu saja? Tentu saja tidak.
Jude Bellingham juga menjadi salah satu pemain Inggris dengan bayaran tertinggi setiap pekannya, yakni £347.083.
Namun, pendapatan Jude Bellingham masih kalah jauh jika dibandingkan dengan pemain Inggris lainnya.
Penasaran, berikut lima pesepak bola Inggris dengan bayaran tertinggi per Minggu tahun 2025.
Jack Grealish (Manchester City)
Banyak yang mempermasalahkan biaya sebesar £100 juta yang dibayarkan Pep Guardiola dan timnya untuk mendatangkan Jack Grealish dari Aston Villa pada tahun 2021, mengingat rendahnya pengalamannya di Liga Primer.
Namun, hal itu tampaknya tidak menghentikan manajer kelahiran Catalonia tersebut untuk menawarkan gaji £300.000 per minggu agar ia tetap bermain di Stadion Etihad.
Apakah ia telah membenarkan pengeluaran mingguannya yang besar masih menjadi pembahasan lain, tetapi Anda tentu mengharapkan hasil yang lebih baik untuk seseorang yang menerima lebih dari seperempat juta dolar setiap minggu.
Meskipun demikian, Grealish berkontribusi sangat besar selain output, jadi jika ia dapat meningkatkannya, ia akan sepadan dengan apa yang ditawarkan City.
Raheem Sterling (Chelsea)
Dari gempuran bek sayap Manchester City hingga memikul beban Chelsea, Raheem Sterling selalu cenderung menerima gaji mingguan yang besar.
The Blues, di bawah asuhan Todd Boehly, gemar menggelontorkan dana besar untuk biaya transfer, sekaligus menawarkan gaji yang tinggi kepada para pemainnya.
Namun, meskipun Sterling memuncaki daftar pemain dengan gaji tertinggi di Chelsea selama di Stamford Bridge, masa depannya diragukan setelah kedatangan Enzo Maresca.
Setelah terdepak dari tim utama, pemain sayap itu dipinjamkan ke Arsenal, sementara ia tetap menerima gaji penuh. The Gunners hanya menanggung kurang dari setengah gaji Sterling – sehingga Chelsea secara efektif membayar pemain sayap itu lebih dari £150.000 per minggu untuk bermain bagi salah satu rival mereka di ibu kota.
Ia kini kembali ke London barat, berusaha mengembalikan kariernya ke jalur yang benar.
Jude Bellingham (Real Madrid)
Di usianya yang masih belia, 21 tahun, Jude Bellingham membuktikan dirinya sebagai salah satu prospek muda paling cemerlang di dunia sepak bola.
Setelah bersinar bersama Borussia Dortmund di masa lalu, Real Madrid merogoh kocek dalam-dalam dan merogoh kocek sebesar £88,5 juta untuk mendapatkan tanda tangannya pada musim panas 2023 – dan dengan itu, ia mendapatkan gaji yang menggiurkan.
Bintang kelahiran Stourbridge ini mendapatkan gaji £347.083 per minggu, dan gaji tersebut tentu saja membuahkan hasil mengingat ia finis di posisi ketiga dalam perebutan Sepatu Emas La Liga 2023/24 dengan 19 gol dari lini tengah. Musim 2024/25 yang tanpa trofi tentu saja kurang produktif.
Bellingham, yang sudah menjadi bagian integral dari tim nasionalnya, telah membuka jalan bagi pemain muda Inggris lainnya yang ingin menorehkan prestasi di sepak bola internasional.
Harry Kane (Bayern Munich)
Pencetak gol terbanyak sepanjang masa Inggris ini mendapatkan kenaikan gaji yang sangat besar ketika menandatangani kontrak dengan klub Jerman, Bayern Munich, senilai £416.566 per minggu.
Setelah memecahkan rekor dengan mencetak 44 gol dalam 45 pertandingan, bisa dibilang mantan pelatih Bayern, Thomas Tuchel, dan rombongannya mendapatkan hasil yang sepadan di musim 2023/24, meskipun belum meraih trofi.
Ketajaman Harry Kane di depan gawang telah melampaui Bundesliga, yang menempatkannya di posisi yang sangat potensial untuk peraih Ballon d'Or tahun ini.
Jika pemain bernomor punggung 100 tersebut terus mencetak gol dengan intensitas yang tak terduga, ia mungkin akan mendapatkan kenaikan gaji hanya beberapa bulan setelah kontraknya di klub tersebut dimulai.
Ivan Toney (Al-Ahli)
Meskipun Ivan Toney menjadi semacam pahlawan kultus selama di Brentford, masa depannya di London barat selalu tidak pasti.
Sang penyerang tidak merahasiakan keinginannya untuk meninggalkan klub selama bertahun-tahun di liga utama, dan beberapa tim Liga Primer dikaitkan dengan kepindahan, berharap dapat merekrut pemain yang mencetak 36 gol liga dalam 85 pertandingan tersebut.
Pada akhirnya, Toney ditawari tawaran menarik oleh klub Liga Pro Saudi, Al-Ahli, yang ternyata terlalu bagus untuk ditolak.
Ia sekarang mendapatkan gaji £425.064 per minggu di Timur Tengah – kenaikan gaji yang substansial dibandingkan dengan gaji mingguannya yang relatif kecil, yaitu £20.000 di stadion G-tech Community.