Osasuna Siapkan Rencana Khusus untuk Hadapi Real Madrid: Pelajari Kylian Mbappe

Real Madrid akan berhadapan dengan Osasuna pada jornada pertama La Liga 2025/2026.

BolaCom | Benediktus Gerendo PradigdoDiterbitkan 17 Agustus 2025, 10:00 WIB
Penyerang Real Madrid, Vinicius Junior (kiri) bersama Kylian Mbappe merayakan golnya saat matchday 7 League Phase Liga Champions 2024/2025 melawan RB Salzburg di stadion Santiago Bernabeu, Madrid, Rabu 22 Januari 2025 atau Kamis (23/1/2025) dini hari WIB. (JAVIER SORIANO/AFP)

Bola.com, Jakarta - Pelatih Osasuna, Alessio Lisci, menegaskan timnya telah melakukan persiapan matang jelang laga jornada pertama La Liga Spanyol 2025/2026 melawan Real Madrid di Santiago Bernabeu, Rabu (20/8/2025) dini hari WIB.

Dalam wawancara dengan Erem News, pelatih asal Italia itu mengakui laga ini sebagai salah satu tantangan terberat di musim ini.

Advertisement

“Pertandingan melawan Real Madrid, jelas salah satu yang paling sulit di La Liga, mungkin yang paling sulit, karena musim lalu mereka adalah salah satu tim terbaik,” ujar Lisci.

“Kami senang menghadapi tim-tim besar, bahkan berharap bisa melawan mereka setiap pekan. Jadi kami gembira bertemu Madrid dan bekerja keras agar siap untuk laga tersebut,” lanjutnya.

Lisci juga menepis anggapan bahwa Madrid akan kelelahan usai tampil di Piala Dunia Antarklub. Menurutnya, turnamen itu justru membuat Los Blancos semakin matang.

“Kompetisi besar seperti Piala Dunia Antarklub membantu mereka beradaptasi dengan pelatih baru sekaligus bermain di level tinggi. Mereka justru lebih siap dibanding kami," ujarnya.


Optimistis meski Sulit

Pemain Osasuna Ante Budimir (ketiga kanan) mencetak gol ke gawang Real Madrid yang kemudian dianulir pada pertandingan sepak bola La Liga Spanyol di Stadion El Sadar, Pamplona, Spanyol, 20 April 2022. Real Madrid menang 3-1. (AP Photo/Alvaro Barrientos)

Berbicara soal pengalamannya di Bernabeu, Lisci menyebut bahwa stadion tersebut adalah salah satu yang paling sulit ditaklukkan. Ia pernah merasakan kekalahan 0-6 bersama Leganes dan 0-4 bersama Osasuna musim lalu.

“Namun, dengan kerja keras dan penampilan bagus, kami bisa berusaha meraih sesuatu di sana. Para pemain sudah bekerja keras, dan saya percaya kami bisa tampil baik,” ujarnya.

Terkait pergantian pelatih di kubu Madrid, Lisci menilai Xabi Alonso akan membawa ide-ide baru, namun tantangan utamanya tetap sama.

“Melawan Real Madrid selalu sulit, siapa pun pelatihnya. Terpenting adalah kualitas individu para pemain, dan mereka termasuk yang terbaik di dunia,” lanjutnya.


Pelajari Mbappe

Pemain Real Madrid, Kylian Mbappe melakukan selebrasi setelah mencetak hattrick ke gawang Manchester City dalam laga leg 2 babak play off Liga Champions 2024/2025 di Santiago Bernabeu, Madrid, Rabu (19/02/2025) waktu setempat. (AP Photo/Manu Fernandez)

Lisci juga menyoroti ancaman besar dari Kylian Mbappe yang kini memperkuat Real Madrid.

“Kami tahu Mbappe pemain yang berbeda. Kami sudah banyak mempelajarinya dan menyiapkan rencana defensif khusus untuknya. Ya, akan sulit, tapi kami akan berusaha menghentikannya,” ujar Lisci.

Sementara di sisi lain, Lisci enggan larut dalam isu kontroversi wasit yang sering dikaitkan dengan Real Madrid.

“Bagi saya, yang penting adalah mencari cara mengalahkan Real Madrid, bukan memikirkan wasit. Fokus saya hanya pada tim," lanjutnya.

Dengan pendekatan penuh kehati-hatian dan strategi khusus menghadapi Mbappe, Osasuna berharap bisa memberi kejutan di Bernabeu, meski sadar peluang mereka sangat tipis melawan salah satu raksasa Eropa.

Sumber: Managing Madrid


Persaingan di La Liga Spanyol

Berita Terkait