Bola.com, Jakarta - Kevin De Bruyne resmi menandai debutnya di Serie A dengan cara istimewa. Gelandang asal Belgia itu mencetak gol dalam kemenangan Napoli 2-0 atas Sassuolo, Sabtu (23-8-2025) malam, sekaligus membuka lembaran baru setelah berpisah dengan Manchester City.
De Bruyne, yang berstatus rekrutan paling bergengsi Napoli musim panas ini usai hengkang gratis dari Etihad, langsung dipercaya tampil sejak menit awal oleh pelatih Antonio Conte.
Ia bermain dalam sistem empat gelandang yang lebih kaku ketimbang gaya bebasnya di bawah Pep Guardiola. Bahkan, beberapa kali ia terlihat melebar untuk menyesuaikan diri dengan skema baru.
Namun, sorotan utama justru datang lebih dulu dari nama lama: Scott McTominay. Gelandang asal Skotlandia yang musim lalu dinobatkan sebagai MVP Serie A itu membuka keunggulan Napoli lewat sundulan khasnya.
Tak lama berselang, giliran De Bruyne yang mencatatkan nama di papan skor. Tendangan bebasnya dari sisi kiri gagal disentuh siapa pun dan langsung bersarang di tiang jauh gawang Sassuolo.
Media Italia Beri Penilaian
Meski sempat terlihat belum sepenuhnya menyatu, penampilan De Bruyne tetap menuai banyak catatan positif dari media setempat.
"De Bruyne memang agak lambat, tetapi sentuhannya terasa di seluruh lapangan," tulis Football Italia.
Sementara Gazzetta dello Sport menilai: "Ia adalah aset berharga Napoli di bursa transfer. Conte sedang membangun tim dengan menempatkan De Bruyne di lini tengah rapat di belakang Lucca. Kelasnya jelas terlihat, bahkan meski sempat melakukan beberapa umpan horizontal keliru."
"Sentuhan khas Manchester City-lah yang menyalakan debutnya bersama Napoli," tambah Gazzetta dello Sport.
McTominay: Justru Saya yang Perlu Belajar
Usai laga, McTominay mendapat pertanyaan soal apakah dirinya sempat memberi saran kepada De Bruyne sebelum debut. Jawaban sang gelandang membuat publik tersenyum.
"Dia tidak butuh nasihat saya, justru saya yang perlu nasihat darinya," ujar McTominay kepada DAZN.
"Apa adanya, dia pemain luar biasa dan sosok yang hebat. Rasanya seperti dia sudah berada di sini selama lima tahun. Kami senang dia bergabung, membawa kualitasnya, dan menjaga semangat tim tetap tinggi," tambah mantan pemain Manchester United itu.
De Bruyne: Saya yang Harus Menyesuaikan
Sementara itu, De Bruyne menegaskan bahwa ia tidak ingin Napoli mengubah gaya main demi mengakomodasinya.
"Cara kerja dan bermainnya berbeda, saya harus menyesuaikan dan bisa tampil lebih baik," kata sang gelandang.
"Ini awal yang bagus sebagai tim, tapi kami masih bisa berkembang. Mereka sudah punya cara main sendiri, dan saya yang harus beradaptasi. Para pemain banyak membantu saya, baik yang Italia maupun pemain asing. Saya juga berbagi pengalaman, tapi merekalah yang mengajarkan saya bagaimana sepak bola dimainkan di Italia," tuturnya.
Debut tersebut juga mencatatkan sejarah pribadi. Pada usia 34 tahun, De Bruyne menjadi pemain tertua Napoli yang melakoni laga perdana di Serie A dalam lebih dari tiga dekade terakhir.
Pekan depan, ia berkesempatan menjalani debut kandang ketika Napoli menjamu Cagliari, Minggu (31-8-2025) dini hari WIB.
Sumber: Give Me Sport