Bola.com, Jakarta - Alexander Isak kembali menjadi sorotan sepanjang bursa transfer musim panas ini, namun bukan karena prestasi di lapangan.
Liverpool dikabarkan mengajukan tawaran awal untuk Isak di awal Agustus, dengan nilai yang diyakini sebagai rekor transfer Inggris, tetapi ditolak mentah-mentah oleh Newcastle United.
Kendati The Magpies menegaskan bahwa striker asal Swedia itu tidak akan dijual pada musim panas ini, sumber internal klub menyebut Isak bisa dilepas jika harga dan pengganti yang tepat sudah tersedia.
Di tengah situasi tersebut, Isak disebut menolak berlatih di St James' Park dan melakukan segala cara untuk memaksa transfer ke Anfield sebelum tenggat 1 September.
Legenda Newcastle, Alan Shearer, menanggapi kisruh ini dan memberikan pandangannya mengenai masa depan Isak.
Shearer Masih Terbuka untuk Kembalinya Isak
Dalam podcast The Rest Is Football, Micah Richards menanyakan apakah Shearer akan menyambut Isak kembali ke tim jika ia tetap di Newcastle United musim ini.
"Apakah Anda akan menyambutnya kembali, Al? Masih ada jalan bagi Isak?" tanya Richards.
"Ya, saya pikir begitu. Masih ada jalan kembali. Tapi, itu harus terjadi sebelum bursa transfer ditutup. Dan itu adalah 'jika' yang besar, sangat tidak mungkin. Kalau memang akan terjadi, ya, harus sebelum jendela transfer berakhir. Dia sudah menyampaikan perasaannya, tapi saya yakin selalu ada cara untuk kembali," jawab Shearer.
Tidak Menyerang Secara Terbuka
Shearer menegaskan bahwa ia memilih untuk tidak menyerang Isak secara terbuka, mengingat ketegangan yang tinggi di North East.
Drama ini telah menjadi tontonan publik yang kurang baik, terlepas dari sisi pandang individu.
Isak akhirnya angkat bicara lewat pernyataan mengejutkan di Instagram, menjelang kehadirannya di PFA Awards, di mana ia masuk Team of the Season 2024/25.
Menurut laporan TBR Football, Isak yakin akan pindah ke Liverpool, tetapi keputusan akhir tetap bergantung pada apakah Newcastle bisa mendapatkan pengganti yang tepat, terutama Yoane Wissa, sebelum tenggat waktu.
Masa Depan Isak di Newcastle Masih Diragukan
Pernyataan publik Isak menandai titik kritis karena ia menuding Newcastle telah melanggar janji. Situasi ini menjadi tidak nyaman, dengan sang pemain yang menolak mengikuti kegiatan klub dan menjauh dari rekan setimnya.
Sebagian besar suporter Magpies menuntut agar klub menolak keinginan Isak dan memindahkannya ke latihan tim U-21 hingga akhir musim. Namun, langkah ini justru bisa merugikan semua pihak.
Bagi para penggemar sepak bola, tekanan yang dirasakan suporter Newcastle bisa dimaklumi. Tetapi, jika kepindahan Isak menghasilkan rekor transfer Inggris bagi klub, keuntungan finansial diyakini lebih penting daripada pertikaian internal.
Sumber: TBR Football