Bola.com, Jakarta Bryan Mbeumo mengakui bahwa awalnya bersama Manchester United tidak berjalan sesuai rencana.
Meskipun performanya belum memuaskan untuk klub barunya, pemain yang direkrut musim panas ini dari Brentford mengakui bahwa performa buruk tim di awal musim cukup mengecewakan.
"Ini sulit," ujar Mbeumo kepada media klub.
"Saya berharap banyak dari sini karena ini klub besar. Ini segalanya. Saya sangat senang dengan apa yang terjadi pada saya di sini, rekan satu tim, staf, semua orang di Carrington adalah orang-orang yang menyenangkan," lanjutnya.
Dengan kehadiran Benjamin Sesko, Bryan Mbeumo, dan Matheus Cunha, Setan Merah kini memiliki lini serang yang lebih tajam dan berimbang. Sementara itu, Lammens dan Diego Leon bisa menjadi proyek jangka panjang untuk memperkuat skuad.
Adaptasi Dulu
Kini semua bergantung pada tangan Ruben Amorim sebagai manajer dan konsistensi para pemain baru dalam beradaptasi dengan MU. Jika klik, bukan tidak mungkin Manchester United bisa kembali menantang dominasi Manchester City, Arsenal, dan Liverpool di musim 2025/2026.
"Anda benar-benar ingin datang dan bekerja di sini setiap hari, dan itu sangat bagus," katanya.
"Ketika pertama kali tiba di suatu tempat, saya tidak begitu tahu, saya tidak suka berisik atau terlalu banyak menunjukkan diri."
Tentang Amorim
Soal manajer Ruben Amorim, Mbeumo mengatakan ada kemiripan dengan mantan bosnya di Brentford, Thomas Frank, yang sekarang melatih Tottenham.
"Saya rasa saya menemukan beberapa kemiripan karena dia selalu berusaha melakukannya dengan cara yang menyenangkan, dan saya pikir ini sangat penting karena membuat hidup lebih menyenangkan," tambahnya.