Cristiano Ronaldo Pecahkan Rekor, tapi Portugal Harus Tunda Momen Lolos ke Piala Dunia 2026

Dalam laga yang berlangsung dramatis di Estadio Jose Alvalade, Rabu (15/10/2025) dini hari WIB, Cristiano Ronaldo mencetak dua gol untuk Timnas Portugal.

BolaCom | Benediktus Gerendo PradigdoDiterbitkan 15 Oktober 2025, 07:15 WIB
Selebrasi Cristiano Ronaldo dalam laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 antara Portugal vs Hungaria, Rabu (15/10/2025). (AP Photo/Armando Franca)

Bola.com, Jakarta - Cristiano Ronaldo kembali mencatatkan namanya dalam sejarah sepak bola dunia setelah menjadi pencetak gol terbanyak dalam Kualifikasi Piala Dunia.

Dalam laga yang berlangsung dramatis di Estadio Jose Alvalade, Rabu (15/10/2025) dini hari WIB, Cristiano Ronaldo mencetak dua gol.

Advertisement

Gol yang pertama menjadi gol ke-40 yang dicetaknya dalam kualifikasi Piala Dunia, memecahkan rekor sebelumnya. Gol keduanya membuat Portugal unggul 2-1 dan tampak akan memastikan tiket ke Amerika Serikat.

Cristiano Ronaldo pun menjadi pencetak gol terbanyak dalam sepanjang fase kualifikasi Piala Dunia sepanjang masa dengan 41 gol, unggul atas Carlos Ruiz dari Guatemala yang menorehkan 39 gol dan Lionel Messi asal Argentina dengan 36 gol.

 
 

Portugal Tunda Lolos ke Piala Dunia 2026

Cristiano Ronaldo (kanan) saat Timnas Portugal kalahkan Hungaria. (Attila KISBENEDEK / AFP)

Sayangnya, torehan dua gol belum cukup untuk memastikan Portugal lolos ke putaran final Piala Dunia 2026, setelah ditahan Hungaria dengan skor 2-2.

Dominik Szoboszlai, gelandang Liverpool asal Hungaria, mencetak gol penyeimbang di masa tambahan waktu dan menggagalkan pesta Portugal.

Hasil ini membuat Portugal, yang memimpin Grup F, harus menunda kepastian lolos mereka meski dominan sepanjang babak kualifikasi.


Ronaldo Masih Jadi Tumpuan Portugal

Meski gagal mengamankan tiket Piala Dunia 2026 lebih awal, performa Cristiano Ronaldo bersama Portugal sepanjang fase kualifikasi menjadi sorotan utama.

Dengan rekornya, sang megabintang berusia 40 tahun itu kembali membuktikan dirinya masih menjadi tumpuan utama Portugal — dan belum menunjukkan tanda-tanda melambat.

Sumber: Irish News

Berita Terkait