Legenda Belanda Minta Frenkie de Jong Bisa Meniru Rekannya di Barcelona, Pedri

Meski Belanda meraih kemenanggan besar dalam pertandingan di Johan Cruyff ArenA, Marco van Basten menilai Frenkie De Jong terlalu pasif dan tidak menunjukkan peran pentingnya dalam mempercepat tempo permainan tim.

BolaCom | Benediktus Gerendo PradigdoDiterbitkan 15 Oktober 2025, 14:15 WIB
Frenkie de Jong - Gelandang Barcelona ini pengatur irama permainan dan juga serangan timnas Belanda. Namun langkah Tim Oranje harus terhenti oleh Republik Ceko usai takluk dengan skor 2-0. (Dean Mouhtaropoulous/Pool via AP)

Bola.com, Jakarta - Gelandang Barcelona dan Timnas Belanda, Frenkie de Jong, mendapat kritik tajam dari legenda sepak bola Belanda, Marco van Basten, atas penampilannya dalam kemenangan 4-0 Belanda atas Finlandia pada laga internasional terakhirnya, Minggu (12/10/2025) malam WIB.

Meski Belanda meraih kemenanggan besar dalam pertandingan di Johan Cruyff ArenA, Marco van Basten menilai De Jong tampil terlalu pasif dan tidak menunjukkan peran pentingnya dalam mempercepat tempo permainan tim.

Advertisement

Bahkan, Van Basten menyebut gaya bermain De Jong seperti seorang “tukang pos” karena terlalu sering memainkan bola dengan aman tanpa membawa dampak berarti di lini tengah.

“Kami mengharapkan Frenkie untuk mempercepat permainan, tapi dia tidak melakukannya. Itu sangat mengecewakan,” ujar Van Basten dalam program ‘Rondo’ di Ziggo Sport.

“Perannya adalah mengalirkan bola dengan cepat dari belakang ke depan, tapi dia hampir tidak melakukan itu. Padahal dia punya visi dan kemampuan untuk melakukannya. Pedri bermain lebih cepat dan berani mengambil risiko di lini serang, itu yang seharusnya dilakukan Frenkie.”

Komentar Van Basten ini menyoroti perbedaan gaya bermain antara dua gelandang muda Barcelona itu.

Pedri, yang dikenal kreatif dan cepat dalam mengambil keputusan, dianggap lebih berani membuka ruang serta melakukan umpan progresif yang membahayakan lawan.

 

Ruud Gullit pun Sepakat

Frenkie De Jong. Gelandang tengah Timnas Belanda berusia 25 tahun yang telah membela Barcelona sejak awal musim 2019/2020 ini juga selalu tampil dalam 4 laga Tim Oranye di Piala Dunia 2022. Ia selalu menjadi starter dalam 4 laga tersebut, dan mampu menyumbang 1 assist pada matchday pertama saat menang 2-0 atas Senegal. Pada matchday ketiga saat menang 2-0 atas tuan rumah Qatar, Frenkie De Jong mampu menyumbang 1 gol. (AFP/Alberto Pizzoli)

Sementara itu, legenda Belanda lainnya, Ruud Gullit, turut menambahkan pandangannya. Ia merasa Frenkie De Jong menunjukkan versi permainan yang berbeda ketika bermain untuk klub dibandingkan saat membela tim nasional.

“Ketika di Barcelona, De Jong lebih produktif. Namun, bersama tim nasional, semuanya terasa lebih lambat,” kata Ruud Gullit.

Kritik itu datang di tengah periode penting bagi De Jong, yang baru saja kembali ke Barcelona setelah tugas internasional bersama Belanda.

Pemain berusia 28 tahun itu dilaporkan akan menandatangani kontrak baru dengan klub pada hari Rabu mendatang, sebagai bentuk komitmen jangka panjangnya di Camp Nou.

Dengan tekanan untuk meningkatkan performanya di level internasional, De Jong kini diharapkan bisa mengadopsi gaya bermain yang lebih dinamis — seperti rekan setimnya, Pedri — demi membawa timnas Belanda tampil lebih agresif dan efektif di pertandingan-pertandingan berikutnya.

Sumber: Barca Blaugranes

Berita Terkait