Meski Ada Klausul Pelepasan, Istri Bisa Jadi Penghalang Kepulangan Harry Kane ke Inggris

Istri bisa menghalangi kembalinya Harry Kane ke Premier League. Ada apa?

BolaCom | Aning JatiDiterbitkan 28 Oktober 2025, 21:30 WIB
Ekspresi kecewa striker Bayern Munchen, Harry Kane usai timnya kalah dari Vfl Bochum pada lanjutan Bundesliga 2023/2024, Minggu (18/2/2024). (AP Photo/Martin Meissner)

Bola.com, Jakarta - Bayern Munchen kabarnya tidak akan bisa mencegah jika klub-klub Premier League berniat mengajukan tawaran untuk Harry Kane pada musim panas mendatang.

Namun, ada satu sosok yang disebut dapat menggagalkan kemungkinan kembalinya sang striker ke Inggris, yakni istrinya sendiri, Katie Kane.

Advertisement

Menurut laporan Bild, Katie dikabarkan sangat menikmati kehidupan di Bavaria, dan hal itu bisa menjadi faktor penting yang membuat Kane betah di Jerman.

Keluarga Kane disebut merasakan tingkat privasi yang jauh lebih baik di Munchen dibanding ketika mereka masih tinggal di London saat sang striker membela Tottenham Hotspur.

Dalam wawancaranya awal tahun ini, Kane sempat menyinggung betapa cepat dirinya dan keluarga beradaptasi dengan kehidupan di Jerman serta sambutan hangat yang mereka terima dari para pendukung Bayern.

"Cara orang-orang menyambut kami benar-benar luar biasa," kata Kane.

"Itu sangat menyentuh bagi kami sekeluarga, bukan hanya saya. Anak-anak bersekolah di sini dan mereka menyukainya, sementara istri saya juga merasa sangat nyaman. Kami benar-benar menikmati setiap detiknya," ungkapnya.


Asal Rumor

Kemampuan Harry Kane dalam urusan mencetak gol memang tak perlu diragukan lagi. Striker asal Inggris ini tetap menunjukkan kualitasnya di Eropa setelah bergabung dengan Bayern Munchen. Sejauh ini ia telah mengemas 10 gol untuk Die Roten di Liga Champions.

Dalam wawancara terpisah dengan The Guardian pada 2024, kapten Timnas Inggris itu menceritakan bahwa anak-anaknya kini gemar bermain ski, aktivitas yang tidak bisa ia ikuti karena risiko cedera.

"Melihat mereka menikmati hal itu sungguh menyenangkan," ujar Kane.

"Saya sendiri belum ikut bermain, tapi ingin menonton mereka. Mereka menyukainya, bahkan mungkin akan lebih cepat menguasai bahasanya daripada saya," tambahnya sambil tertawa.

Rumor soal kemungkinan kembalinya Kane ke Premier League muncul setelah adanya laporan bahwa klausul pelepasannya di Bayern akan turun dari 67 juta paun menjadi 56 juta paun pada musim panas 2026.

Menurut Talksport, Kane terbuka untuk kembali ke Inggris jika ada kesempatan, dan tidak akan membatasi pilihannya hanya pada Tottenham Hotspur, klub yang membesarkan namanya dan menjadikannya satu di antara penyerang terbaik dunia.


Godaan Kembali ke Inggris

Harry Kane (kiri) dari Bayern dan Joshua Kimmich (Bayern) merayakan kemenangan mereka dalam pertandingan Bundesliga antara Bayern Munchen dan Borussia Dortmund di Munich, Jerman, Sabtu, 18 Oktober 2025. (Foto AP/Lennart Preiss)

Sejak bergabung dengan Bayern pada Agustus 2023 dengan nilai transfer 87 juta paun, Kane masih memiliki kontrak hingga 2027.

Satu di antara alasan yang bisa menggoda Kane kembali ke Premier League adalah peluang memecahkan rekor gol sepanjang masa milik Alan Shearer.

Saat meninggalkan Inggris, Kane hanya terpaut 47 gol dari torehan 260 gol Shearer di kasta tertinggi sepak bola Inggris.

Meski begitu, Kane tetap produktif di Jerman. Sejak mengenakan seragam Bayern, pemain berusia 32 tahun itu telah mencetak 105 gol dalam 109 pertandingan di semua ajang, sekaligus membantu klub memenangkan kembali gelar Bundesliga musim lalu, trofi pertama dalam karier seniornya.

Musim ini, Kane juga tampil gemilang dan memimpin daftar top scorer Bundesliga dengan 12 gol, unggul enam gol dari penyerang Eintracht Frankfurt, Jonathan Burkardt, yang berada di posisi kedua.

 

Sumber: Talksport

Berita Terkait