Bola.com, Barcelona - Baru tiga bulan berseragam Barcelona, performa Marcus Rashford sudah menarik perhatian. Striker pinjaman dari Manchester United itu tampil produktif dan menjadi satu di antara pemain paling berpengaruh di lini depan Blaugrana pada musim ini.
Penampilan El Barca pada musim ini masih belum konsisten. Dari tujuh pertandingan terakhir diseluruh ajang, Barcelona meraih tiga kemenangan, tiga kekalahan, dan sekali imbang.
Teranyar, Los Cules harus puas memetik hasil sama kuat 3-3 kontra Club Brugge pada pertandingan keempat league phase Liga Champions musim ini di Jan Breydelstadion, Kamis (6/11/2025) dini hari WIB.
Meski penampilan Barcelona terbilang kurang oke, Marcus Rashford menjadi satu dari sedikit pemain yang bisa diandalkan dalam urusan mencetak gol maupun menciptakan peluang.
Dari 15 penampilan, penyerang asal Inggris itu telah mencetak enam gol dan tujuh assist. Itu berarti yang berarti Rashford mampu menorehkan satu gol setiap 81 menit. Angka tersebut menjadikannya pemain paling produktif di skuad Hansi Flick sejauh ini.
Walau terkadang gaya bermainnya belum sepenuhnya menyatu dengan sistem Barcelona, efektivitas Marcus Rashford di depan gawang sulit diabaikan.
Barcelona Siap Aktifkan Klausul Pembelian, tetapi...
Menurut laporan Radio Catalunya, Barcelona memiliki opsi untuk membeli Rashford secara permanen senilai 30 juta euro (sekitar Rp576 miliar). Nilai tersebut terdapat di kontrak kesepakatan pinjamannya dari Manchester United.
Harga itu dinilai cukup murah untuk pemain dengan reputasi besar seperti Rashford. Namun, sumber yang sama mengungkapkan jika opsi itu diaktifkan, Barcelona kemungkinan besar akan langsung menjualnya kembali pada musim panas 2026 demi mendapatkan keuntungan finansial.
Langkah itu disebut sebagai bagian dari strategi ekonomi klub yang masih berupaya memperbaiki keuangan setelah krisis beberapa tahun terakhir.
2 Syarat yang Harus Dipenuhi
Meski rencana itu terlihat masuk akal di atas kertas, Barcelona harus memenuhi dua syarat besar agar bisa mewujudkannya.
Pertama, Los Cules perlu memiliki cukup ruang gaji dan kemampuan finansial untuk mendaftarkan Rashford sebagai pemain tetap. Dalam dua musim terakhir, masalah registrasi pemain kerap menjadi batu sandungan Blaugrana akibat aturan ketat La Liga.
Kedua, rencana tersebut juga harus mendapat persetujuan Marcus Rashford. Pemain berusia 27 tahun itu mungkin tidak akan mudah menerima keputusan dijadikan "komoditas jual beli" setelah baru beberapa bulan di klub.
Jika Rashford menolak pindah, Barcelona bisa terjebak harus mempertahankannya di luar rencana jangka panjang tim.
Antara Untung Finansial dan Stabilitas Tim
Situasi ini menempatkan Barcelona pada posisi dilematis. Di satu sisi, Rashford sudah membuktikan diri mampu memberi dampak nyata di lini depan.
Di sisi lain, klub melihat peluang untuk meraih keuntungan finansial yang bisa membantu menyeimbangkan neraca keuangan mereka.
Keputusan akhir akan sangat bergantung pada performa Marcus Rashford pada paruh kedua musim ini, serta kondisi ekonomi Barcelona menjelang bursa transfer musim panas mendatang.
Sumber: Football Espana