Bola.com, Jakarta - Perburuan terhadap penyerang Bournemouth, Antoine Semenyo, memasuki babak baru.
Sejumlah laporan menyebutkan bahwa kontraknya memuat klausul rilis senilai 65 juta paun (sekitar Rp1,4 triliun) yang dapat diaktifkan pada bursa transfer Januari.
Penyerang Timnas Ghana itu kini menjadi satu di antara nama paling diincar di Premier League setelah tampil impresif di awal musim.
Semenyo sudah membukukan enam gol dari 11 laga Premier League 2025–2026, hanya Erling Haaland (14) dan Igor Thiago (delapan) yang lebih produktif darinya.
Pada musim panas lalu, Semenyo sempat diminati beberapa klub besar seperti Liverpool, Tottenham Hotspur, hingga Manchester United. Namun, ia memilih bertahan dan meneken kontrak baru bersama Bournemouth.
Kontrak berdurasi lima tahun itu memang belum lama diteken, tetapi penambahan klausul rilis menjadi bagian penting dalam kesepakatan tersebut.
Tak Menghalangi
Menurut laporan The Athletic, klub mana pun bisa mendapatkan Semenyo dengan menebus angka 65 juta paun pada Januari. Nilai tersebut termasuk tinggi, tetapi masih dalam jangkauan klub-klub elite Eropa jika melihat pola belanja mereka dalam beberapa bursa transfer terakhir.
Klausul ini aktif mulai Januari, tetapi hanya dapat dipicu pada tanggal tertentu yang tidak diungkapkan.
Ketentuan itu memberi ruang bagi Bournemouth untuk mencari dan mendatangkan pengganti yang tepat.
Beberapa hari lalu, General Manager Bournemouth, Tim Bezbatchenko, menyiratkan bahwa klub tidak akan menghalangi langkah sang pemain apabila ada peluang besar di depan mata.
"Siapa kami untuk berkata, 'Tidak, kamu tidak boleh pergi, kamu tidak boleh mewujudkan mimpimu,'" ujar Bezbatchenko ketika membahas peluang Semenyo bergabung ke klub besar Eropa.
Hanya soal Waktu
Kepindahan Semenyo tampaknya hanya soal waktu. Lonjakan karier ke klub besar Eropa terasa layak ia dapatkan, tetapi ada kemungkinan proses tersebut baru terjadi pada musim panas 2026, ketika klausul rilisnya kembali aktif dengan nilai yang lebih rendah.
Bursa transfer Januari biasanya membuat klub harus mengeluarkan biaya lebih mahal karena periode belanja yang lebih singkat dan berlangsung di tengah musim.
Situasi yang sama berlaku bagi Semenyo sehingga sejumlah klub mungkin mempertimbangkan untuk menunggu enam bulan demi mendapatkan harga yang lebih murah.
Meski begitu, melihat minat besar yang muncul pada musim panas lalu, bukan tidak mungkin klub-klub tersebut memilih bergerak cepat. Mereka dapat mencoba merekrutnya lebih awal untuk menghindari persaingan yang memanas atau risiko kehilangan sang pemain.
Itulah mengapa, peluang Semenyo berganti klub pada Januari tetap terbuka lebar.
Menikmati Momen
Semenyo, yang mampu bermain di kedua sisi sayap maupun sebagai penyerang tengah, juga mencatat tiga assist dalam tujuh laga awal musim Premier League.
Namun, performanya sedikit melambat seiring Bournemouth turun ke peringkat sembilan setelah beberapa hasil buruk.
Semenyo menegaskan bahwa ia menikmati setiap momen bersama Bournemouth.
Namun, dengan minat klub besar yang terus meningkat, bukan tidak mungkin The Cherries kembali menerima pemasukan besar seperti ketika mereka melepas Dominic Solanke ke Tottenham Hotspur dalam kesepakatan yang berpotensi mencapai 65 juta paun.
Sumber: SI