Kemenangan atas Olympiacos Bermakna Dalam, Mbappe Redam Isu Keretakan di Internal Real Madrid

Real Madrid akhirnya bisa menarik napas lega setelah menuntaskan laga penuh ketegangan di markas Olympiakos.

BolaCom | Gregah NurikhsaniDiterbitkan 27 November 2025, 07:29 WIB
Kylian Mbappe dari Real Madrid, kanan, merayakan gol keempat timnya bersama rekan setimnya, Vinicius Junior, dalam pertandingan pembuka Liga Champions antara Olympiacos dan Real Madrid, di Pelabuhan Piraeus, dekat Athena, Yunani, Rabu, 26 November 2025. (Foto AP/Petros Giannakouris)

Bola.com, Jakarta - Real Madrid akhirnya bisa menarik napas lega setelah menuntaskan laga penuh ketegangan di markas Olympiakos. Kemenangan 4-3 pada matchday 5 Liga Champions 2025/2026 itu menjadi titik balik penting, bukan hanya untuk posisi Los Blancos di klasemen, tetapi juga untuk mengembalikan stabilitas tim yang sempat goyah dalam beberapa pekan terakhir.

Madrid datang ke Yunani dengan tekanan besar. Tiga laga beruntun tanpa kemenangan, termasuk kekalahan dari Liverpool, membuat performa tim disorot tajam. Seri melawan Rayo Vallecano dan Elche memperkeruh situasi, bahkan memunculkan rumor soal hubungan Xabi Alonso dengan beberapa pemain inti yang disebut mulai merenggang.

Advertisement

Namun di Karaiskakis Stadium, semuanya berubah. Kylian Mbappe tampil eksplosif dengan mencetak empat gol, termasuk hattrick hanya dalam tujuh menit. Vinícius Júnior dua kali menyumbang assist. Kombinasi keduanya mengangkat kembali mental Madrid, yang kini mengoleksi 12 poin dan mantap di deretan delapan besar liga fase UCL.

Xabi Alonso pun tak menutupi betapa pentingnya kemenangan ini untuk mengubah dinamika tim setelah tekanan menggunung dalam dua pekan terakhir.

 


Perubahan Dinamika yang Dinantikan

Pelatih kepala Real Madrid Xabi Alonso, kanan, memeluk pemainnya Kylian Mbappe di akhir pertandingan pembuka Liga Champions antara Olympiacos dan Real Madrid, di pelabuhan Piraeus, dekat Athena, Yunani, Rabu, 26 November 2025. (Foto AP/Petros Giannakouris)

Berbicara kepada Movistar setelah laga, Xabi Alonso menegaskan kemenangan ini datang di saat yang paling dibutuhkan Madrid.

“Yang terpenting hari ini adalah mengubah dinamika. Ini penting untuk langkah kami dalam persaingan, dan terkait dengan situasi yang sedang kami hadapi,” ujar Alonso.

“Kami semua bersatu. Kami tahu musim ini akan panjang dan menuntut. Akan ada banyak situasi yang naik turun. Ada masa-masa yang harus kami lalui dengan bertahan. Hari ini adalah langkah maju.”

Madrid sempat tertinggal lebih dulu, namun Alonso mengaku puas karena tim mampu merespons dengan tenang tanpa kehilangan kendali. Konsistensi itu, menurutnya, menunjukkan bahwa para pemain belum menyerah dan tetap solid di tengah tekanan besar.

 


Hubungan Alonso – Vinícius Jadi Sorotan

Pemain Real Madrid, Vinicius Junior, kanan, berjabat tangan dengan Kylian Mbappe setelah digantikan dalam pertandingan pembuka Liga Champions antara Olympiacos dan Real Madrid di pelabuhan Piraeus, dekat Athena, Yunani, Rabu, 26 November 2025. (Foto AP/Thanassis Stavrakis)

Salah satu cerita besar yang melingkupi laga ini ialah isu retaknya hubungan Alonso dengan Vinícius. Sang winger sudah empat kali dicadangkan musim ini, dan sempat terlihat kesal ketika ditarik keluar pada laga El Clásico bulan lalu.

Namun Alonso justru memberi pujian setelah laga kontra Olympiakos, meski gol Vinícius harus dianulir.

“Sayang sekali golnya dianulir. Kami sudah membicarakan pola serangan semacam itu, itu adalah gol khas dia,” kata Alonso.

Komentar itu seolah memberi sinyal bahwa relasi keduanya masih dalam jalur positif, dan Alonso tetap menghargai kualitas serta kontribusi sang pemain.

 


Mbappe Sang Pemimpin Baru

Selebrasi Kylian Mbappe bersama rekan setim setelah mencetak gol ketiga dalam laga Liga Champions antara Olympiakos vs Real Madrid di Piraeus Port, 27 November 2025. (AP Photo/Petros Giannakouris)

Kylian Mbappe kembali mencuri perhatian dunia. Empat gol di laga ini bukan hanya soal ketajaman, tetapi menurut Alonso juga soal karakter sang megabintang.

“Pengaruh yang dia miliki, hal-hal tak terlihat yang dia bawa, itu fundamental untuk membentuk sebuah tim,” lanjut Alonso.

Alonso juga menyoroti kepemimpinan Mbappe dalam ruang ganti. Cara Mbappe berbicara kepada rekan setim sebelum pertandingan dan bagaimana ia memotivasi tim disebut sangat membantu Madrid tetap solid di tengah tekanan.

Mbappe kini memimpin daftar top skor LaLiga dan Liga Champions sekaligus. Namun sang striker memilih merendah usai laga.

“Tentu masih banyak hal untuk diperbaiki,” kata Mbappe. “Saya tahu orang-orang di luar banyak berbicara. Itu normal ketika Anda bermain untuk Real Madrid. Kami harus melindungi pemain, pelatih, dan staf. Kami semua di sini bersatu. Saya tahu fans bersama kami.”


Persaingan di Liga Champions 2025/2026

Berita Terkait