Rodrygo Menuju Rekor Puluhan Tahun yang Tak Diinginkan di Real Madrid

Paceklik 30 laga, Rodrygo menyamai rekor buruk sepanjang sejarah Real Madrid.

BolaCom | Aning JatiDiterbitkan 02 Desember 2025, 13:45 WIB
1. Rodrygo Goes (Real Madrid) - Pemain berusia 19 tahun ini menunjukkan penampilan yang menarik bersama Real Madrid musim lalu. Rodrygo bermain apik dan mampu berkolaborasi dengan pemain senior dalam setiap pertandingan. (AFP/Gabriel Bouys)

Bola.com, Jakarta - Real Madrid kembali diterpa isu transfer panas setelah Rodrygo Goes mencatatkan rekor yang tidak diinginkan.

Winger asal Brasil itu resmi menyamai rekor paceklik gol terpanjang yang pernah dicatatkan penyerang Los Blancos dalam 123 tahun sejarah klub.

Advertisement

Situasi ini membuat spekulasi masa depannya kembali ramai dibicarakan.

Rodrygo kembali gagal mencetak gol saat masuk di 18 menit terakhir melawan Girona, Senin (1-12-2025) dini hari WIB. Dengan demikian, ia sudah melewati 30 pertandingan beruntun tanpa gol, menyamai catatan buruk milik Mariano Diaz periode 2020-2022.

Bedanya, Mariano lebih sering tampil sebagai pemain cadangan, sementara Rodrygo justru mendapat lebih banyak menit bermain.


Menuju Rekor Terburuk

Pemain Real Madrid Rodrygo melakukan selebrasi usai mencetak gol ke gawang Braga pada pertandingan sepak bola Grup C Liga Champions di Stadion Santiago Bernabeu, Madrid, Spanyol, Rabu (8/11/2023). (AP Photo/Jose Breton)

Menurut catatan MisterChip dan The Athletic, Rodrygo kini sudah menunggu 1.339 menit sejak terakhir kali mencetak gol pada Maret lalu ketika menghadapi Atletico Madrid di Liga Champions.

Dalam daftar sejarah klub, hanya satu pemain yang pernah menunggu lebih lama yaitu Rafa Maranon, yang mencatatkan paceklik 1.416 menit pada era 1970-an.

Kendati Rodrygo sudah melampaui jumlah pertandingan tanpa gol milik Maranon, ia masih "tertinggal" 78 menit untuk menyamai total menit paceklik Maranon.

Jika dalam laga berikutnya Rodrygo kembali gagal mencetak gol, rekor terburuk itu kemungkinan besar benar-benar menjadi miliknya.


Musim Sulit dan Statistik yang Mengkhawatirkan

Selebrasi striker Real Madrid, Rodrygo setelah mencetak gol ke gawang Manchester City pada laga leg kedua perempatfinal Liga Champions 2023/2024 di Etihad Stadium, Manchester, Rabu (18/4/2024). (AP Photo/Dave Shopland)

Performa Rodrygo menurun drastis sepanjang 2025. Ia baru mencetak satu gol La Liga pada tahun ini.

Upaya pelatih Xabi Alonso untuk memainkannya di posisi favorit, yaitu winger kiri, juga belum membuahkan hasil. Bahkan Vinicius Junior beberapa kali harus digeser dari posisi idealnya agar memberi ruang untuk Rodrygo.

Statistik menunjukkan penurunan signifikan, yaitu ada 78 pemain La Liga yang melepaskan lebih banyak tembakan dibanding Rodrygo musim ini dan terdapat 137 pemain memiliki xG lebih tinggi darinya, dengan Rodrygo hanya mencatat 0,7 xG sejauh ini.

Situasi tersebut makin memicu kritik, terutama setelah Rodrygo memilih bertahan pada musim panas lalu meski banyak rumor transfer muncul.


Masa Depan Mulai Samar

Pemain Real Madrid Rodrygo melakukan selebrasi usai mencetak gol ke gawang Granada pada pertandingan sepak bola Liga Spanyol di Stadion Santiago Bernabeu, Madrid, Spanyol, Sabtu (2/12/2023). (AP Photo/Jose Breton)

Rodrygo sebenarnya pernah menegaskan kesetiaannya terhadap klub.

"Selama Madrid masih menginginkan saya, saya akan tetap di sini," ujarnya.

Namun, dengan performa yang tak kunjung membaik dan tekanan yang makin besar, masa depannya kini mulai dipertanyakan.

Jika tren negatif ini terus berlanjut, bukan tidak mungkin Real Madrid mulai membuka pintu bagi kepergiannya musim panas mendatang.

(Roby Dian)

 

Sumber: SI

Berita Terkait