Bola.com, Jakarta - Menteri Ketenagakerjaan, Yassierli, menetapkan target ambisius bagi Program Magang Nasional. Ia berharap sedikitnya 100.000 lulusan perguruan tinggi dapat terserap sebagai peserta setiap tahun.
"Setiap tahun, program ini menargetkan 100.000 peserta magang," ujar Yassierli dalam keterangan yang dikutip Antara, Rabu (10-12-2025).
Menaker menilai sasaran tersebut sejalan dengan tujuan utama program, yakni memberi kesempatan bagi para lulusan baru untuk merasakan langsung dinamika dunia kerja sehingga lebih siap menghadapi kebutuhan industri.
"Program magang ini bukan hanya tempat belajar, tetapi juga ruang untuk memahami praktik kerja sesungguhnya. Saya berharap peserta dapat memanfaatkan kesempatan ini untuk mengasah kemampuan teknis, disiplin, dan profesionalisme," ujarnya.
Peran Mentor
Yassierli menambahkan, keberadaan mentor menjadi bagian penting dalam memastikan peserta memperoleh pembelajaran yang dapat diterapkan saat mereka memasuki lingkungan kerja sebenarnya.
"Peserta harus belajar dengan sungguh-sungguh dari para mentor, menyerap pengetahuan, dan memperkuat keterampilan agar siap terjun ke dunia kerja. Kedisiplinan, semangat belajar, dan penerapan K3 harus diutamakan selama mengikuti program," kata Yassierli, yang juga Guru Besar Institut Teknologi Bandung tersebut.
Kementerian Ketenagakerjaan memastikan terus melakukan pemantauan terhadap program yang menjadi bagian dari stimulus ekonomi pemerintah ini.
Pantau Pelaksanaan Program
Yassierli baru-baru ini meninjau pelaksanaan Magang Nasional di Balai Yasa, Yogyakarta.
Kunjungan ini dilakukan untuk memastikan seluruh kegiatan berjalan sesuai tujuan, dari pemberian pengalaman kerja nyata hingga peningkatan kompetensi generasi muda.
Dalam kesempatan tersebut, Yassierli berdialog dengan para peserta magang guna menggali pengalaman mereka.
"Dialog mencakup pengalaman selama magang, materi yang dipelajari, ritme kerja harian, hingga harapan peserta terhadap masa depan karier mereka," ujar Yassierli.
Sumber: merdeka.com