Permohonan Protected Ranking untuk Gregoria Mariska Tunjung Disetujui BWF, Bisa Fokus Pulihkan Kondisi

Tunggal putri Indonesia Gregoria Mariska Tunjung mengajukan permohonan protected ranking untuk masa berlaku minimal tiga bulan sampai satu tahun terhitung mulai tanggal 30 Desember 2025.

BolaCom | Hendry WibowoDiterbitkan 30 Desember 2025, 17:45 WIB
Pebulu tangkis tunggal putri Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung terjatuh saat melawan wakil China, Wang Zhi Yi pada babak perempat final Indonesia Open 2024 di Istora, Senayan, Jakarta, Jumat, (07/06/2024). (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

Bola.com, Jakarta - Kabar baik untuk tunggal putri Indonesia Gregoria Mariska Tunjung. Hari Selasa (30/12/2025) melalui rilis yang diterima Bola.com, Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) mengumumkan permintaan protected ranking untuk Jorji-sapaan akrab Gregoria disetujui Badminton World Federation (BWF). 

Permohonan protected ranking ini berlaku minimal tiga bulan sampai satu tahun terhitung mulai tanggal 30 Desember 2025.

Advertisement

Permohonan protected ranking tersebut diajukan oleh PBSI sesuai dengan regulasi BWF, sehubungan dengan kondisi medis berupa penyakit vertigo yang dialami oleh Gregoria Mariska Tunjung.

Kondisi tersebut memerlukan penanganan medis secara berkelanjutan serta masa pemulihan yang terukur sehingga Gregoria tidak dapat berpartisipasi dalam rangkaian turnamen internasional yang ada dalam kalender kompetisi BWF.

Berdasarkan hasil evaluasi dan dokumen pendukung yang disampaikan, BWF memberikan persetujuan atas pengajuan tersebut.

 


Melindungi Posisi Peringkat

Dengan disetujuinya protected ranking ini, Gregoria Mariska Tunjung memiliki hak untuk menggunakan peringkat terlindungi saat melakukan pendaftaran turnamen BWF setelah dinyatakan siap kembali bertanding.

Kebijakan ini bertujuan untuk melindungi posisi peringkat atlet akibat ketidakhadiran dari kompetisi yang disebabkan oleh kondisi medis atau alasan lain yang sesuai dengan ketentuan BWF.

Kabid Binpres PBSI, Eng Hian menegaskan bahwa kondisi kesehatan atlet merupakan prioritas utama dalam setiap pengambilan keputusan.

 

 

 


Pendampingan dan Pengawasan

Gregoria Mariska Tunjung saat mengalahkan Eaint Chit Phoo di bulutangkis beregu putri SEA Games 2025. (PBSI)

Selama masa pemulihan, Gregoria akan mendapatkan pendampingan dan pengawasan secara menyeluruh dari tim pendukung PBSI, yang meliputi aspek medis, fisik, teknik, serta psikologis, agar proses pemulihan dapat berjalan optimal dan berkelanjutan.

“Kami menghormati dan mengapresiasi keputusan BWF yang telah menyetujui permohonan protected ranking bagi Gregoria Mariska Tunjung," kata Eng Hian.

"Keputusan ini memberikan ruang bagi atlet untuk fokus menjalani pemulihan tanpa harus terbebani oleh konsekuensi terhadap peringkat dunia." 

"PBSI berkomitmen untuk terus memberikan dukungan penuh agar Gregoria dapat kembali bertanding dalam kondisi terbaik,” ujar Eng Hian.


Fokus Jalani Pemulihan

PBSI berharap dengan adanya protected ranking ini, Gregoria Mariska Tunjung dapat menjalani masa pemulihan dengan baik dan kembali memperkuat Indonesia pada berbagai turnamen internasional sesuai dengan kesiapan dan rekomendasi tim pendukung.

PBSI juga mengajak seluruh pemangku kepentingan dan masyarakat pencinta bulu tangkis Indonesia untuk memberikan dukungan serta doa bagi proses pemulihan Gregoria.

Berita Terkait