Sukses


Lima Momen Tak Terlupakan Xavi di Barcelona

Bola.com, Barcelona - Kebersamaan antara Xavi Hernandez dan Barcelona yang telah terjalin selama 17 tahun harus berakhir. Pemain berusia 35 tahun itu memutuskan meninggalkan Barcelona akhir musim ini.

Nama Xavi tak bisa dipisahkan dari kesuksesan Barcelona selama satu dekade terakhir. Bergabung dengan akademi La Masia pada usia 11 tahun, Xavi menghabiskan 24 tahun kariernya di Camp Nou dan tampil lebih dari 750 penampilan.

Kepergian Xavi tersebut sejatinya telah muncul sejak awal musim ini. Namun pihak Barcelona sukses menahan Xavi untuk tetap di Blaugrana dan sukses mencatat 41 penampilan di semua kompetisi musim ini.

"Saya mengumumkan kepergian saya dari klub pada musim ini. Keputusan ini sudah final dan sulit," ujar Xavi dalam konferensi pers.

Debut Xavi di Liga Spanyol terjadi pada 18 Agustus 1998 dalam laga dengan Mallorca. Setelah itu yang terjadi adalah sejarah. Xavi menjadi salah satu gelandang terbaik yang pernah dipunya barca dan menjadi bagian penting dari sukses besar yang diraih klub tersebut bersama Josep Guardiola.

Di Liga Spanyol dia telah tampil dalam 506 pertandingan, mencetak 58 gol dan menciptakan 97 assist. Dari daftar trofi yang diraih, pria kelahiran 25 Januari 1980 itu sudah memenangi tiga gelar Liga Champions, delapan trofi La Liga, tiga Piala Super Eropa, dua Piala Super Spanyol, dua Copa del Rey, serta dua Piala Dunia Antarklub.

"Klub menawarkan perpanjangan kontrak yang sangat bagus. Tapi saya sudah membuat keputusan, saya pikir sudah waktunya untuk meninggalkan Camp Nou sekarang," tandasnya


1. Empat Assist di Laga El Clasico

">

Siapa yang bisa melupakan laga El Clasico pada musim 2008/2009. Bertarung di Stadion Santiago Bernabeu, Blaugrana menang telak 6-2.

Xavi memang tak mencetak gol pada laga ini. Namun, pemain berkebangsaan Spanyol itu menjadi aktor kemenangan Raksasa asal Catalunya. Dia mencetak empat assist di partai ini.

2. Debut

Xavi Hernandez menjalani debut bersama Barcelona. (Guardian)



Jose Mourinho adalah manajer pertama yang menanganinya pada saat debut resminya, pelatih asal Portugal tersebut menjadi asisten pelatih yang kini menangani Manchester United, Louis van Gaal.

Meski Van Gaal secara resmi bertanggung jawab, dia telah menempatkan Mourinho di jabatan tertinggi untuk perjalanan Barcelona ke Lleida.
 
Xavi merupakan produk asli akademi sepakbola Barcelona dan telah bermain di Nou Camp sejak berusia 11 tahun. Debut Xavi di tim senior Barcelona adalah pada 18 Agustus 1998 pada pertandingan final Piala Super Spanyol dan langsung mencetak gol ke gawang Mallorca. Pada musim berikutnya, Xavi menjadi salah satu pemain kunci pada tim asuhan Louis Van Gaal.

3. Final Liga Champions 2009

">

Final Liga Champions musim 2008/2009 tentunya menjadi musim tak terlupakan bagi Xavi. Barca menutup kemenangan dengan skor dua gol tanpa balas.

Meski tak mencetak angka, sumbangsih Xavi pada pertandingan ini tak ternilai harganya. Umpan terukurnya mampu membuat Lionel Messi mencetak gol lewat tandukan, padahal Messi memiliki tinggi badan kurang mumpuni.

4. Raja Umpan Eropa

Andres Iniesta (kiri) dan Xavi Hernandez (AFP PHOTO/ LLUIS GENE)

 
Barcelona  sempat dibuat khawatir dalam pertandingan leg kedua babak perempat final Liga Champions. Melawan PSG di rumah sendiri, Barca sempat tertinggal satu gol dan terancam tersingkir.

Semua mata kemudian tertuju kepada Lionel Messi karena kehadirannya di lapangan memberikan andil terhadap gol penting Pedro Rodriguez. Namun para penonton tak menyadari bahwa mereka telah menyaksikan terciptanya satu rekor fantastis.

Xavi mencatatkan rekor mencengangkan. Sang maestro pengatur serangan menorehkan rekor umpan 100 persen akurat. Secara keseluruhan, Xavi melepas 96 passing yang semuanya menemui sasaran.

Xavi bukanlah pemain pertama yang menorehkan rekor passing 100 persen. Namun ia berhasil memuncaki daftar karena jumlah umpan terbanyak. Berikut adalah para pemain lain yang berhasil menorehkan rekor 100 persen umpan akurat di Liga Champions.

5. Menjadi Kapten

Xavi Hernandez (independent.co.uk)


Untuk setiap pemain di klub mana pun, kesempatan untuk mendapatkan ban kapten adalah sebuah kehormatan besar. Di klub seperti Barcelona, beban tanggung jawab yang diemban tentu saja berat, tapi itu adalah sesuatu yang tidak perlu dikhawatirkan, sebab ia bisa memerankan hal itu dengan sangat baik.

Dia ditakdirkan untuk memimpin timnya menjadi kapten, Xavi harus menunggu sampai tahun 2005 sebelum ia melepaskan wakil kapten pada saat itu, tahun itu juga ia menjadi pemain terbaik Spanyol dan La Liga. Tetapi ia baru resmi menjadi kapten setelah Carles Puyol gantung sepatu pada musim lalu.

Setiap manajer tentu tidak akan pernah ragu memasukkannya ke dalam daftar kapten klub, dan dengan kapasitas dan kemampuannya, dia bisa menjadi pemimpin teladan.

 

  • Xavi Hernandez merupakan eks pemain sekaligus legenda FC Barcelona yang kini menjajaki karier sebagai seorang pelatih Blaugrana
    Xavi Hernandez merupakan eks pemain sekaligus legenda FC Barcelona yang kini menjajaki karier sebagai seorang pelatih Blaugrana
    Xavi Hernandez merupakan eks pemain sekaligus legenda FC Barcelona yang kini menjajaki karier sebagai seorang pelatih Blaugrana

    Xavi Hernandez

  • Barcelona adalah salah satu klub besar dunia yang bermain di La Liga Spanyol
    Semua berita tim, statistik tim, transfer pemain dan lainnya mengenai FC Barcelona yang memiliki julukan Barça
    Barcelona adalah salah satu klub besar dunia yang bermain di La Liga Spanyol

    Barcelona

  • Corner

Video Populer

Foto Populer