Sukses


Scudetto 2019-2020, Gelar Paling Rumit bagi Juventus

Bola.com, Turin - Pemain belakang Juventus, Leonardo Bonucci, menyebut scudetto Serie A musim 2019-2020 menjadi paling sulit. Pasalnya, pemain menghadapi banyak situasi baru bersama pelatih Maurizio Sarri.

Juventus merayakan scudetto Serie A musim 2019-2020 pada pekan ke-36. Si Nyonya dipastikan juara usai menang atas Sampdoria pada Senin (27/7/2020) dini hari WIB di Allianz Stadium.

Tambahan tiga poin pada duel itu membuat Juventus kini meraih 83 poin. Raihan poin Juventus tidak akan mampu dikejar Inter Milan yang baru mendapat 76 poin dengan dua laga yang tersisa.

Bagi Juventus, ini adalah gelar yang kesembilan secara beruntun. Dominasi Juventus tidak perlu ditanyakan lagi. Lantas, apakah jalan Juventus meraih scudetto musim 2019-2020 ini mudah? Jawabnya tidak.

Leonardo Bonucci menyebut bahwa scudetto musim 2019-2020 adalah yang paling sulit. Ada banyak tekanan yang didapat pemain Juventus. Apalagi, jalannya musim juga tidak mulus karena sempat terhenti karena pandemi.

"Ini adalah gelar yang paling indah, karena ini adalah gelar yang paling sulit," ucap Leonardo Bonucci dikutip dari Sky Sports.

"Kami memulai era baru, filosofi baru, menghadapi begitu banyak kesulitan, tetapi kami terus memberikan semua yang kami miliki, bahkan ketika ada begitu banyak kesalahan."

Musim 2019-2020 ini berjalan hingga 11 bulan, periode yang sangat panjang bagi semua tim, termasuk Juventus.

“Sangat rumit di luar lapangan juga, dunia berubah dalam tiga bulan. Kami harus mendapatkan kembali fokus kami pada sepak bola, tetapi kami berhasil. Kami menginginkannya, kami menderita," kata Bonucci.

Saksikan video pilihan berikut ini:

2 dari 2 halaman

Filosofi Sarri

Gara-gara Filosofi Maurizio Sarri Musim 2019-2020 adalah era baru bagi Juventus. Ada pergantian pelatih di klub asal Turin. Maurizio Sarri yang memegang kendali. Sebelumnya, Juventus meraih juara bersama Antonio Conte dan Masimilliano Allegri.

"Kami kadang-kadang berjuang untuk menafsirkan filosofi pelatih, tetapi kami tetap sebagai tim, kami bekerja sebagai pemain hebat lebih dari pemain hebat," kata Leonardo Bonucci.

"Sekarang kami akan mencoba untuk beristirahat selama 10 hari ke depan dan kemudian bersiap untuk tantangan berikutnya," tutup mantan pemain AC Milan tersebut.

Sumber: Sky Sports

Disadur dari: Bola.net (Asad Arifin, published 27/7/2020)

Video Populer

Foto Populer