Bola.com, Manchester - Seperti biasanya, Vinicius Junior menjadi salah satu tokoh utama bagi Real Madrid dalam kemenangan 3-2 mereka atas Manchester City di leg pertama babak play-off. Superstar Brasil itu menjadi ancaman di sayap kiri, dan puncaknya adalah saat ia memberikan assist penentu kemenangan kepada Jude Bellingham.
Vinicius berbicara kepada Movistar+ tentang pertandingan tersebut, dan ia menyatakan kebanggaannya atas penampilannya di Stadion Etihad.
Baca Juga
Advertisement
"Pertandingan itu lumayan. Saya bisa memainkan pertandingan yang hebat. Tidak masalah siapa pemain terbaik dalam pertandingan itu, kami di sini untuk menempatkan nama Madrid di puncak. Masih banyak pertandingan tersisa dan leg kedua selalu rumit."
"Kami harus mengikuti garis ini dan bertahan seperti yang kami lakukan hari ini sehingga para penggemar kami dapat merasakan malam ajaib lainnya," kata Vinicius.
Â
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Soal Spanduk Nyinyir
Vinicius juga ditanya tentang spanduk yang dipajang oleh para pendukung Manchester City sebelum kick-off, yang menyinggung kegagalan pemain berusia 24 tahun itu dalam perburuan Ballon d'Or tahun lalu.
"Ya, saya telah melihat spanduk itu, tetapi setiap kali para penggemar lawan melakukan hal-hal seperti itu, itu memberi saya kekuatan untuk memainkan pertandingan yang hebat, dan di sini saya telah melakukannya."
"Saya mencoba untuk tidak melakukan apa pun, tetapi mereka tahu sejarah kami dan mereka tahu semua yang dapat kami lakukan dalam kompetisi ini. Saya pikir ini adalah kelima kalinya kami datang untuk bermain. Selalu sangat dingin, tetapi kami harus melanjutkan dengan cara ini," jelasnya.
Â
Advertisement
Ke Arab Saudi?
Terakhir, Vinicius berbicara tentang masa depannya di Real Madrid. Dia secara teratur dikaitkan dengan kepindahan besar ke Arab Saudi selama beberapa bulan terakhir, sementara ada juga spekulasi tentang situasi kontraknya.
"Saya juga tidak tahu apa-apa. Saya belum berbicara dengan siapa pun. Saya pikir saya harus berbicara dengan presiden. Saya berharap saya bisa tinggal di sini untuk waktu yang lama. Ini adalah rumah saya," pungkasnya.
Ancelotti juga ditanya tentang spanduk yang dipajang pendukung Man City sebelum pertandingan, yang digunakan sebagai metode untuk mengejek Vinicius Junior.
"Saya tidak tahu apakah dia telah melihatnya. Menyaksikan permainannya, mungkin itu telah menjadi motivasi baginya. Dia selalu sangat berbahaya," kata Ancelotti.
Sumber: Movistar+