Sukses


Courtois Komentari Perilaku Donnarumma usai Cedera Mengerikan Jamal Musiala, Bela atau Kecam?

Pemain muda Bayern Munchen, Jamal Musiala, mengalami cedera kaki serius setelah bertabrakan dengan kiper PSG, Gianluigi Donnarumma, di perempat final Piala Dunia Antarklub 2025.

Bola.com, Jakarta - Kiper Real Madrid, Thibaut Courtois, angkat bicara membela Gianluigi Donnarumma setelah penjaga gawang Paris Saint-Germain (PSG) itu terlibat dalam insiden yang menyebabkan cedera serius pada gelandang Bayern Munchen, Jamal Musiala.

Laga perempat final Piala Dunia Antarklub 2025 yang mempertemukan PSG dan Bayern di Atlanta, Amerika Serikat, seharusnya menjadi panggung bagi gol-gol apik Desire Doue dan Ousmane Dembele, yang membawa tim asal Prancis itu menang 2-0.

Namun, sorotan utama justru tertuju pada benturan keras antara Donnarumma dan Musiala yang berujung malapetaka.

Insiden terjadi jelang turun minum. Musiala berusaha mengejar bola sebelum Donnarumma keluar dari sarangnya.

Dalam upaya merebut bola, tubuh besar kiper Italia itu mendarat tepat di kaki Musiala, menyebabkan cedera parah yang membuat pemain muda Jerman itu mengerang kesakitan dan harus ditandu keluar lapangan.

Ekspresi Donnarumma seketika berubah. Ia terlihat terguncang dan emosional menyaksikan kondisi Musiala dari jarak dekat.

Pelatih Bayern, Vincent Kompany, mencoba meredam suasana dengan menyebut insiden itu sebagai "kecelakaan yang tak disengaja".

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 3 halaman

Tidak Semua Maklum

Hanya, tidak semua pihak menunjukkan pemakluman. Kiper utama Bayern, Manuel Neuer, melontarkan kritik keras terhadap cara Donnarumma melakukan tekel tersebut.

"Ini situasi di mana Anda tidak harus maju seperti itu, itu sembrono," tegas Neuer.

"Dia menerima risiko mencederai lawan. Saya mendekatinya dan berkata, 'Kamu tidak ingin memeriksa kondisi pemain kami? Ini soal respek'. Dia memang datang setelahnya, tapi bagi saya, sikap fair play itu penting. Saya pribadi akan bereaksi berbeda," imbuh kiper kawakan Jerman tersebut.

Senada Neuer, Direktur Olahraga Bayern, Max Eberl, juga memberikan komentar tajam.

"Kalau Anda melompat dengan 100 kilogram ke tulang kering sambil sprint, risikonya besar. Saya tidak bilang dia sengaja, tapi dia juga tidak berhati-hati," ujar Eberl.

3 dari 3 halaman

Terlalu Berlebihan

Namun, selepas Real Madrid mengalahkan Borussia Dortmund 3-2 di laga perempat final lainnya, Thibaut Courtois tampil membela koleganya, sesama penjaga gawang.

"Saya nonton insiden itu bersama ayah dan anak saya. Ketika Musiala jatuh, saya bilang, 'Aduh, itu buruk," ucap Courtois.

"Tapi, menyalahkan Donnarumma menurut saya berlebihan. Sebab, kami para kiper juga harus keluar menghadang bola, sama seperti striker yang menerjang, dan striker pun sering kali tak memperhitungkan apakah kaki mereka mengenai wajah kami," kata kiper asal Belgia itu.

"Kalau itu rekan setim Anda yang cedera, tentu terasa lebih menyakitkan, dan Anda mungkin bereaksi keras. Tapi, secara objektif, aksi itu tidak mudah dihindari. Donnarumma harus keluar menyapu bola," tambahnya.

Sementara itu, pada Minggu pagi waktu setempat, The Athletic melaporkan bahwa Jamal Musiala mengalami patah tulang fibula dan diperkirakan absen setidaknya selama empat bulan.

 

Sumber: Sportbible

Video Populer

Foto Populer