Sukses


Penyusup di GP Singapura Dihukum 6 Pekan Penjara

Bola.com, Singapura - Pria Inggris yang nekat menerobos ke lintasan saat balapan GP Singapura, September lalu, Yogvitam Pravin Dhokia, 27, dijatuhi hukuman enam pekan penjara oleh pengadilan setempat, Selasa (3/11/2015).

Pria tersebut berhasil menerobos penjagaan, berjalan ke sirkuit, dan memotret saat balapan sedang berlangsung. Dhokia dinyatakan bersalah karena melakukan tindakan gegabah dan membahayakan keselamatan pebalap. 

Penjara enam pekan itu berlaku sejak 16 Oktober, di saat Dhokia menghabiskan waktu di penjara sebagai sukarelawan. Ini adalah kasus pertama menyangkut penyusuf di GP Singapura.

Rekaman televisi menunjukkan Dhokia menerobos ke lintasan saat balapan berlangsung dan mobil-mobil para pebalap melaju dengan kecepatan 280 km/jam. Keberadaan pria tersebut kali pertama diketahui oleh pebalap Ferrari, Sebastian Vettel. “Ada seorang pria di trek!” ujar Vettel melalui radio tim.

Vettel menyatakan aksi Dhokia sangat gila. “Saya melihatnya memotret. Semoga hasil fotonya bagus dan fokus,” canda Vettel.

Hakim pengadilan Singapura, Chay Yuen Faat, menyatakan hukuman penjara dijatuhkan karena tindakan Dhokia bisa berakibat fatal. “Penyusupan ke lintasan bisa mengakibatkan konsekuensi fatal,” ujarnya, seperti dilansir BBC. Pengacara Dhokia menyatakan kliennya tak bermaksud mengganggu jalannya balapan. Namun, dia mengakui tindakan Dhokia sangat kekanak-kanakan. 

Pengelola GP Singapura berencana meningkatkan standar keamanan pada balapan tahun depan. Dinding pembatas bakal ditinggikan dan menempatkan lebih banyak marshal.

 

Video Populer

Foto Populer