Piala Kemerdekaan: Hidup Mati PSS dan Persekap

Bola.com, Madiun - Persekap Pasuruan akan menghadapi PSS Sleman pada sebuah laga hidup-mati, Sabtu (22/08/2015) di Stadion Willis, Madiun pukul 18.30 WIB. Salah satu
tim yang menang akan mendekati Persepam Madura Utama yang saat ini memimpin klasemen sementara Grup D Piala Kemerdekaan. Tiket menembus babak 8 besar jadi pertaruhan.

Jika Persekap menang, perolehan poin tim asuhan Ashari Cahyani ini menyamai Persepam yang telah mengumpulkan sembilan angka. Sebaliknya, bila PSS yang menang, tim asuhan Didik Listyantara ini bersanding dengan Persekap yang saat ini mengoleksi enam poin. 

"Ini ujian pertama kami melawan tim unggulan di turnamen ini. Kami siap berebut poin dengan PSS untuk mewakili grup ini. Soal materi dan pengalaman, saya akui Persekap masih di bawah PSS. Tapi, saya minta anak-anak tak silau dengan semua itu. Penentuan saat di lapangan," kata Ashari Cahyani.

Mantan pemain Persebaya Surabaya dan Petrokimia Putra ini akan bermodalkan kolektivitas untuk merontokkan Elang Jawa, julukan PSS. "Saya hanya punya Zainal
Ichwan yang senior. Sisanya pemain warisan juara Liga Remaja 2012 lalu. Jadi saya tetap percaya diri, karena ini tim yang telah lama bersama. Modal itulah yang saya pakai untuk meladeni PSS," ungkap Ashari. 

Grafik dan motivasi yang diperkuat Nova Arianto sedang membubung tinggi usai meraih kemenangan perdana.

"Kolektvitas Persekap memang bagus. Mereka juga punya kecepatan. Kekompakan itu harus dibongkar agar tercerai-berai. Baru kami bisa menyerang dari segala arah. Kami harus menjegal Persekap agar tak langsung menempel Persepam terus," tutur Didik Listiyantara.

Baca juga:

Kalteng Putra dan PS Kwarta Petik Kemenangan Perdana

Kontestan Grup D Piala Kemerdekaan Terlibat "Perang" Bonus

Jadwal Piala Kemerdekaan, Rabu (19/8/2015)