Sukses


Tanggapan Kemenpora Terkait Rencana APPI Boikot Turnamen

Bola.com, Jakarta - Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) meminta Asosiasi Pesepakbola Profesional Indonesia (APPI) tidak gegabah untuk memboikot turnamen di Tanah Air. Sebab, pihak pemerintah menilai langkah tersebut akan merugikan para pemain.

APPI memutuskan untuk memboikot turnamen di Tanah Air karena merasa turnamen yang telah terselenggara selama ini hanya menguntungkan bagi para pemain di ISL. Sebab, selama ini versi APPI hanya klub-klub dari ISL yang diajak untuk bermain di turnamen tersebut.

Organisasi yang dipimpin Ponaryo Astaman itu menginginkan Piala Jenderal Sudirman menjadi turnamen terakhir yang digelar pada 2016. Setelah itu, APPI ingin kompetisi yang sudah vakum selama sembilan bulan karena pembekuan PSSI oleh Kemenpora pada 17 April 2015 kembali digulirkan.

Menurut Deputi V Bidang Harmonisasi dan Kemitraan Kemenpora, Gatot S. Dewabroto, pihaknya tidak pernah menghalangi berlangsungnya kompetisi sepak bola di Indonesia. Bahkan, pihak Kemenpora juga berharap kompetisi dapat segera bergulir.

"Pemerintah juga ingin kompetisi karena turnamen ini hanya mengisi kegiatan selama tidak ada kompetisi. Sampai sekarang masih belum terbantah yang menghentikan kompetisi adalah Exco PSSI," kata Gatot di kantor Kemenpora, Kamis (14/1/2016).

"Tempo hari ada syarat dari BOPI untuk PT Liga. Poinnya selama pembekuan berlangsung yang mengambil alih adalah Tim Transisi. Apa susahnya berkirim surat ke Tim Transisi untuk pemberitahuan," ia menuturkan.

Video Populer

Foto Populer