Sukses


3 Klub Jago Kandang pada Era Indonesia Super League

Bola.com, Jakarta - Secara psikologis memainkan pertandingan sepak bola di kandang sendiri lebih memberikan banyak dorongan dalam upaya memenangkan pertandingan. Dukungan suporter dan pemahaman akan kondisi dan situasi lapangan menjadi faktor yang biasanya membuat sebuah tim relatif lebih mudah dalam memenangkan pertandingan di hadapan publik sendiri. 

Sejak bergulirnya Indonesia Super League pertama kali pada musim 2008-2009, Labbola telah mencatat tiga tim dengan rekor persentase tak terkalahkan di laga kandang tertinggi. Berikut adalah tiga tim dengan predikat jago kandang sepanjang sejarah LSI.

Persipura (98 persen tak terkalahkan)

Tim tersukses sepanjang sejarah ISL ini memiliki rekor kemenangan kandang terbaik di antara kontestan lain. Bermarkas di Stadion Mandala, Jayapura, Persipura tercatat baru menelan dua kali kekalahan dalam pertandingan kandang mereka sepanjang sejarah ISL.S riwijaya FC dan Persija menjadi tim yang pernah menang dalam lawatan mereka ke kandang Persipura. 

Sriwijaya mencatatkan kemenangan saat ISL musim 2009-2010. Saat itu pertandingan Persipura melawan Sriwijaya dipindahkan ke Stadion Andi Mattalatta, Makassar, dan dimenangkan oleh tim tamu dengan skor 2-1. Persija menjadi satu-satunya tim yang pernah meraih kemenangan di Stadion Mandala saat menghadapi Persipura sepanjang sejarah ISL, tepatnya di musim 2012.

Selain memiliki rekor kandang paling sedikit dalam jumlah kekalahan, Persipura juga merupakan tim dengan persentase kemenangan tertinggi di ISL. Mutiara Hitam mencatatkan 82% persentase kemenangan dari 99 pertandingan.

Selain itu, Mutiara Hitam ini juga menjadi tim paling banyak mencetak gol di pertandingan kandang. Rata-rata pemilik tiga gelar juara era ISL ini mencetak 2,65 gol ketika bermain di kandang sendiri.

2 dari 3 halaman

1

Persib (92 persen tak terkalahkan)

Dari 98 pertandingan kandang Persib di ISL, tim asal Bandung ini tercatat hanya kalah delapan kali. Persija dan Persiba Balikpapan menjadi tim yang paling sering memenangkan pertandingan saat bertandang ke Kota Kembang. Masing-masing dari mereka mampu menang dua kali.

Tim yang sepanjang ISL bermarkas di Stadion Si Jalak Harupat dan Stadion Siliwangi ini juga menjadi tim dengan persentase kemenangan kandang terbaik kedua, di bawah Persipura. 76% adalah catatan persentase kemenangan ketika memainkan pertandingan di Bandung. 

Sementara dari rataan perolehan gol, Persib mencatatkan rata-rata 2,4 gol per pertandingan. Hanya Persipura dan Arema yang memiliki catatan lebih baik. Dari catatan pertahanan selama pertandingan kandang, Persib sudah 64 kali kebobolan dari 98 pertandingan kandang.

3 dari 3 halaman

2

Sriwijaya (90 persen tak terkalahkan)

Laskar Wong Kito merupakan salah satu tim dengan reputasi tinggi di sepak bola Indonesia. Tim kebanggaan masyarakat Palembang ini menjadi tim dengan rekor pertandingan tak terkalahkan tertinggi ketiga dalam sejarah ISL (90 persen) pertandingan tak terkalahkan.

Bermarkas di Stadion Jakabaring, Palembang, Sriwijaya telah melalui 85 pertandingan tanpa terkalahkan dari 94 pertandingan yang telah mereka helat di salah satu stadion yang bakal menjadi tuan rumah Asian Games 2018 nanti.

Sebanyak 63 kemenangan, 22 hasil imbang, dan 9 kekalahan menjadi catatan statistik Sriwijaya di rumah sendiri. Rataan jumlah gol Sriwijaya mencapai 2,22 gol per pertandingan dan 0,81 adalah rataan kebobolan Laskar Wong Kito saat bermain di Jakabaring.

Sedangkan Persipura adalah lawan yang paling sering mencuri kemenangan saat Sriwijaya bermain kandang. Tercatat, Mutiara Hitam dua kali memenangkan pertandingan saat bertemu Sriwijaya di Stadion Jakabaring. Tahun 2010 dan 2013 adalah tahun di mana Persipura meraih kemenangan tersebut.

 

Video Populer

Foto Populer