Persaingan Top Scorer TSC 2016: Dominasi Penyerang Brasil

Luiz Junior belum tertandingi sebagai striker paling tajam di pentas TSC 2016 hingga pekan ke-9. Akankah penyerang milik Barito Putera ini mampu menambah ketajamannya untuk meraih gelar topskorer hingga TSC berakhir. (Bola.com/Robby Firly)

Bola.com, Jakarta - Penyerang-penyerang lokal masih terlihat kesulitan menembus daftar atas Torabika Soccer Championship (TSC) 2016 presented by IM3 Ooredoo. Hingga pekan kesembilan kompetisi, posisi atas top scorer didominasi pemain-pemain asing.

Selama sembilan pekan TSC 2016, sudah 194 gol tercipta dari 81 pertandingan. Penyerang-penyerang impor asal Brasil terlihat mendominasi dalam hal produktivitas mencetak gol.

Striker Barito Putera, Luis Carlos Junior, berada di urutan pertama dengan koleksi 10 gol. Ia dibuntuti oleh bomber asal Spanyol, Pablo Rodriguez Aracil, yang berkostum Madura United dengan lesakan enam gol.

Menariknya, gelandang serang asal Jepang milik Persiba Balikpapan, Shoei Matsunaga, berada di posisi tiga besar dengan ceplosan lima gol.

Uniknya menengok daftar pencetak gol sementara, tak ada nama penyerang Arema Cronus dan Sriwijaya FC, dua klub teratas klasemen sementara. Dominasi malah ditunjukkan bomber-bomber klub papan tengah dan bawah.

Bagaimana kinerja predator lokal? Boaz Solossa (Persipura Jayapura) dan Rudi Widodo (Bhayangkara Suirabaya United) jadi pemain paling produktif dengan sumbangsih tiga gol.

Jumlah koleksi gol sama diraih sejumlah pemain lokal lainnya, yang berposisi sebagai bek dan gelandang. Mereka antara lain Rizky Rizaldi Pora (Barito Putera), Hamka Hamzah (Arema Cronus), Jefri Kurniawan (Pusamania Borneo FC), dan Vendry Ronaldo Mofu (Semen Padang).

Boaz sendiri selama ini selalu menjadi jagoan lokal dalam urusan mencetak gol. Ia jadi Top Scorer Indonesia Super League sebanyak tiga kali, musim 2008–2009, 2010–2011, dan 2013. Di TSC 2016, ia sempat kesulitan menceploskan gol, sebelum akhirnya kembali tajam. Perubahan komposisi skuat Tim Mutiara Hitam berpengaruh pada Boaz.

Walau masih banyak dihuni oleh pemain-pemain lawas, Persipura musim ini banyak memberdayakan pemain muda. Pelatih tim juga figur baru, Jafri Sastra. Boaz Solossa agaknya butuh waktu menyesuaikan diri sejumlah penyegaran yang terjadi di klub yang dibelanya.

2 dari 2 halaman

Striker Lokal Melempem

Boaz Solossa, punya peluang menerobos daftar atas pencetak gol TSC 2016. (Bola.com/Nicklas Hanoatubun)

Raja gol lokal lainnya, Cristian Gonzales, juga paceklik produktivitas. Ia baru mencetak dua gol buat Arema Cronus.

Tapi wajar rasanya jika pemain naturalisasi berdarah Uruguay tersebut belum unjuk ketajaman. Ia mengawali musim dengan kondisi tidak mengenakkan, terkena cedera patah tulang rusuk di partai pembuka melawan Persiba Balikpapan. Hampir dua bulan striker gaek berusia 40 tahun tersebut menepi dari lapangan.

Di sisi lain, penyerang lokal top macam Ferdinand Sinaga, Samsul Arif, Tantan, Zulham Zamrun, laju ketajamannya tersendat. Mereka terlihat kesulitan menemukan bentuk permainan terbaik.

Ngenesnya di saat para senior mandul gol, tidak ada bomber-bomber lokal muka baru yang mencuat ke permukaan. Dua pemain belia potensial jebolan Timnas Indonesia U-19, Muchlis Nih Hadi (PSM Makassar) dan Martinus Novianto (Bali United), yang digadang-gadang bakal moncer, masih terlihat kesulitan menembus posisi inti di klubnya masing-masing.

"Ini problem klasik yang terus berulang. Banyak pelatih klub yang dibebani target tinggi tidak berani bereksperimen, memberikan jam terbang tinggi bermain buat penyerang lokal. Mereka pilih jalan aman memainkan striker asing," ujar Bambang Nurdiansyah, salah satu striker legendaris Timnas Indonesia dalam sebuah percapakan dengan Bola.com.

Tak heran jika pelatih Timnas Indonesia, Alfred Riedl, mengaku kesulitan menemukan penyerang-penyerang lokal dengan kualitas mumpuni untuk ikut seleksi Piala AFF 2016. "Belum ada penyerang yang menonjol dari sisi produktivitas. Hal ini menjadi perhatian saya dan juga Coach Alfred," ucap Wolfgang Pikal, asisten pelatih Tim Merah-Putih.

Daftar Atas Pencetak Gol TSC 2016

10 Gol: Luis Carlos Junior (Barito Putera)

6 Gol: Pablo Rodriguez Aracil (Madura United)

5 Gol: Shohei Matsunaga (Persiba Balikpapan)

4 Gol: Marcel Silva Sacramento (Semen Padang), Pedro Javier Velazquez (Pusamania Borneo FC), Marlon Da Silva De Moura (Mitra Kukar), Herman Dzumafo Epandi (Persela Lamongan), Patrick Daniel Da Silva (Persegres Gresik United), Alan Leandro Pinheiro (Mitra Kukar), Hilton Moreira
(Sriwijaya FC)

*) Cetak miring pemain Brasil.

Torabika Soccer Championship 2016
Agenda
Torabika Soccer Championship 2016 adalah salah satu kompetisi sepakbola bergengsi di Indonesia
Lihat Selengkapnya
Torabika Soccer Championship 2016
Cristian Gonzales
Atlet
Cristian Gérard Alfaro Gonzáles adalah pesepak bola Indonesia yang bermain di klub Arema Cronus dan bermain di posisi penyerang.
Lihat Selengkapnya
Cristian Gonzales
TSC2016ID
Torabika SC 2016
Boaz Solossa