Sukses


2 Mantan Pemain Persija Ikuti Seleksi Persebaya

Bola.com, Surabaya - Upaya Persebaya Surabaya untuk membangun tim yang solid guna mengarungi kompetisi Liga 2 2017 mulai tampak. Setidaknya, dua pemain sarat pengalaman terlihat saat mereka menggelar laga uji coba melawan Tunas Inti, Rabu (1/2/2017), di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya.

Dua pemain tersebut adalah eks striker Persija, Rachmat Afandi, dan gelandang mungil yang pernah membela Persija dan dan Persik Kediri, Rendi Irwan. Bagi publik Surabaya, dua pemain itu tidak asing karena mereka pernah memperkuat Persebaya.

Rachmat Afandi pernah bermain untuk Persebaya pada 2003. Kala itu, ia diboyong tim berjulukan Bajul Ijo usai membawa Timnas U-19 menjuarai Piala Kemerdekaan di Brunei Darussalam. Bersama tiga rekan setimnya di Timnas U-19, yakni Hamka Hamzah, Rahel Tuasalamony, dan Erick Setiawan, Rahmad menjadikan Persebaya tim yang disegani.

Jasa terbesar pemain berusia 32 tahun ini pada Persebaya saat ia berhasil mengantarkan tim yang bermarkas di Karanggayam, Surabaya, itu menjuarai kompetisi Divisi Satu 2003 sekaligus promosi ke Divisi Utama (kompetisi kasta tertinggi saat itu).

Kini pemain kelahiran Jakarta, 5 April 1984 ini, ingin kembali ke Persebaya untuk mengulang kenangan manis bersama tim profesional pertamanya itu. "Besar harapan saya bisa membela tim ini. Jika lolos seleksi, saya akan berikan yang terbaik untuk Persebaya," ujar Rahmad.

Ekspektasi yang sama ditunjukkan Rendi Irwan. Gelandang lincah ini berharap bisa menjadi bagian dari Persebaya di Liga 2. Maklum, Persebaya ibarat rumahnya sendiri. "Saya besar di tim ini. Karena itu, saya kembali. Saya ingin Persebaya kembali berjaya di sepak bola Indonesia," katanya.

Kedua pemain memang masih dalam tahap seleksi. Mereka belum tentu masuk tim yang dibesut Iwan Setiawan karena mereka harus mengikuti seleksi yang hingga kini masih berjalan.

Manajer Persebaya, Chusnul Faried, juga tidak bisa memastikan keduanya bakal lolos karena manajemen memberikan kewenangan penuh pada pelatih dalam menentukan pemain yang akan direkrut.

"Semua terserah coach Iwan. Kami hanya memberikan pilihan saja. Kalau dianggap bagus silakan direkomendasi, kalau tidak, terserah beliau," tutur Faried.

 

Video Populer

Foto Populer