Arema Mungkin Tanpa Pino dan Esteban saat Meladeni PS TNI

Bola.com, Malang - Arema FC tidak akan turun dengan kekuatan penuh saat bertamu ke markas PS TNI di Stadion Pakansari, Cibinong, Senin (3/7/2017). Selain Bagas Adi Nugroho dan Hanif Sjahbandi yang ke Timnas U-22, dua pemain asing yakni Esteban Vizcarra dan Juan Pablo Pino besar kemungkinan absen.

Pelatih Arema FC, Aji Santoso, menegaskan jika Vizcarra dan Pino masih belum pulih 100 persen dari cedera hamstring. "Hingga saat ini mereka masih latihan terpisah. Sulit untuk bisa 100 persen saat melawan PS TNI," kata Aji.

Namun khusus Vizcarra, masih ada peluang dia untuk tetap dibawa ke Bogor karena pemain asal Argentina ini masih bisa diturunkan sebagai pengganti. Apalagi dia punya motivasi tinggi karena Bogor merupakan atempat tinggalnya setelah menikahi wanita Indonesia beberapa tahun silam.

Artinya, Vizcarra ingin bermain di hadapan keluarga besarnya di Indonesia. "Tapi kalau mereka belum siap, kami akan cari penggantinya," jelas Aji.

Sebenarnya Arema sudah pernah bermain tanpa kedua pemain itu. Tepatnya saat menjamu Bali United di Stadion Gajayana, Malang (17/6/1017).

Waktu itu Cristian Gonzales yang jadi pahlawan dengan mencetak dua gol. Peran Vizcarra dan Pino digantikan pemain lokal seperti Dendi Santoso dan Adam Alis. Namun, kali ini ceritanya akan berbeda karena Arema harus bermain di kandang lawan.

Selama ini, Singo Edan belum pernah menang ketika bermain di luar Malang. Tiga poin tandang diraih saat Arema melawan Persiba Balikpapan yang waktu itu masih jadi tim musafir dengan bermain di Stadion Gajayana, Malang.

"Kami akan coba untuk meraih hasil bagus di luar kandang. Tapi, memang kendalanya tetap pada komposisi pemain yang belum lengkap," keluh Aji.

Perlu diketahui, Pino dan Vizcarra mengalami cedera hamstring dalam sesi latihan. Vizcarra saat melakoni jajal lapangan sebelum melawan tuan rumah Persija Jakarta bulan lalu. Sedangkan Pino ketika dua hari sebelum melawan Bali United.

Selain kedua pemain itu, di Arema ada pemain sayap muda Andrianto yang mengalami masalah serupa. Ditambah lagi kapten tim Ahmad Alfarizi yang harus menjalani hukuman kartu merah.