Sukses


Borneo FC Ungkap Alasan Memarkir Lerby Eliandry di Malang

Bola.com, Malang - Striker Lerby Eliandry Pong Babu merupakan top scorer Pusamania Borneo FC. Sudah sembilan gol dicetak Lerby selama putaran pertama Liga 1 2017. Namun, saat Borneo FC menahan imbang Arema FC di Stadion Kanjuruhan, Malang, Minggu (30/7/2017), Lerby justru dicadangkan. Apa yang salah dengan mantan striker Bali United tersebut?

Setelah dikonfirmasi kepada sang pelatih, Ricky Nelson, hal itu adalah bagian dari strategi. Patrich Wanggai dipilih sebagai starter karena punya fighting spirit lebih tinggi sehingga dia bisa mengganggu stoper jangkung Arema, Arthur Cunha, agar tidak terlalu sering maju ke depan.

"Arthur salah satu pemain yang sewaktu-waktu bisa membahayakan. Karena itu kami turunkan striker yang fight untuk mengganggunya," katanya.

Dari pengamatan Ricky, taktiknya itu berhasil sehingga Arthur jarang maju untuk membantu serangan. Baru pada menit ke-71, Lerby dimasukkan untuk penyegaran di lini depan Pusamania Borneo FC. Namun, mantan penyerang 25 tahun ini mendapatkan sial ketika beberapa menit di lapangan.

Terjangan kaki Syaiful Indra Cahya mendarat telak di bagian samping kepalanya sehingga dia harus mendapatkan balutan karena ada luka cukup serius. Namun, Lerby masih bisa bangkit dan main cukup keras.

Hanya, dia tidak punya banyak kesempatan untuk membahayakan gawang Arema. Padahal, penyerang yang masuk Timnas Indonesia di Piala AFF 2016 itu cukup tajam.

"Kami menurunkan starting eleven sesuai dengan strategi yang digunakan. Karena kompetisi beda dengan turnamen. Sekarang yang terpenting jangan kehilangan poin," tandas Ricky.

Untuk laga selanjutnya, kemungkinan Lerby akan kembali dimainkan sejak menit awal karena tim Pesut Etam akan bermain di kandang sendiri menjamu Sriwijaya FC. Kebetulan Pusamania Borneo FC punya rekor selalu menang di kadang sehingga mereka akan tampil menyerang dan memaksimalkan tenaga Lerby.

 

Video Populer

Foto Populer