Djanur Bidik PSMS Cetak Hattrick Kemenangan

Bola.com, Bandung - Meski dipastikan lolos ke babak 8 besar dengan hasil imbang, pelatih PSMS Medan, Djadjang Nurdjaman, akan tetap mengincar kemenangan saat berhadapan dengan Sriwijaya FC di laga terakhir Grup A Piala Presiden 2018. Bentrok kedua tim digelar di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) Gedebage Kota Bandung, Jumat (26/1/2018).

Pasalnya dikatakan dia segala kemungkinan bisa saja terjadi atau malah sebaliknya malah membuat tim berjulukan Ayam Kinantan ini mengalami kekalahan. Apalagi lawan yang dihadapi adalah Sriwijaya FC.

Buktinya tim berjulukan Laskar Wong Kito itu berhasil mengalahkan PSM Makassar dengan skor 3-0. Sementara timnya harus bersusah payah yakni 2-1. Bahkan secara materi pemain pun, Sriwijaya FC jelas lebih diunggulkan karena dihuni pemain ternama.

Sedangkan timnya sebagian besar dihuni pemain muda dan beberapa pemain senior yang berstatus pemain buangan di klub sebelumnya. 

"Hasil seri, betul membawa kita ke babak selanjutnya. Tapi cukup riskan untuk mengincar satu poin dengan bermain mengharapkan seri. Jadi kami tetap fokus bagaimana bisa memenangkan pertandingan," ungkap Djadjang kepada Bola.com seusai memimpin sesi latihan di Lapangan Secapa AD, Jalan Hegarmanah Kota Bandung, Selasa (23/1/2018).

Saat ini PSMS sendiri berada di puncak klasemen sementara Grup A Piala Presiden 2018 dengan raihan enam poin hasil dari dua kali kemenangan melawan PSM Makassar (2-1) dan Persib Bandung (2-0). 

Cukup satu poin untuk bisa meloloskan PSMS ke babak 8 besar sebab peringkat dua dan tiga yang ditempati Sriwijaya FC dan Persib Bandung hanya mengantungi tiga poin. Sementara PSM Makassar yang berada di peringkat empat belum mengantungi poin. 

Namun, jika Tim Ayam Kinantan mengalami kekalahan, maka poin yang dihasilkan akan sama dengan Sriwijaya FC. Kedua tim yang berhak berada di atas papan klasemen akan dihitung berdasarkan selisih gol.

Maka dari itu, pelatih yang akrab disapa Djanur itu tidak akan berleha-leha mempersiapkan timnya. Agar keinginan untuk menjadi juara grup bisa tercapai.

"Laga melawan Sriwijaya  sangat penting karena kami belum pasti lolos. Kalah dari Sriwijaya akan dapat kemungkinan lain, karena harus menunggu hasil pertandingan Persib Bandung Vs PSM Makassar. Artinya kami harus fight dan harus tetap konsen untuk meraih poin di pertandingan terakhir," tutur Djadjang Nurdjaman.