Sukses


Ikuti Jejak Borneo FC, Arema Gaet Pelatih Kiper Asal Brasil

Bola.com, Malang - Arema FC memberikan kejutan pada Rabu (7/3/2018). Mereka memperkenalkan pelatih kiper asal Brasil, Ricardo Fellipe Navarro dos Passos. Lantas bagaimana dengan nasib pelatih kiper sebelumnya, Yanuar 'Begal' Hermansyah?

Arema tidak mendepak Yanuar. Ricardo ditempatkan sebagai pelatih kiper, sedangkan Yanuar turun pangkat sebagai asistennya. Keputusan ini diambil untuk meningkatkan performa lima kiper yang dimiliki tim Singo Edan, yakni Kartika Ajie, Reky Rahayu, Joko Ribowo, Utam Rusdiana, dan Tedy Heri.

"Lima kiper yang kami miliki sebenarnya punya potensi. Jadi butuh sosok yang tepat untuk bisa membuat mereka jauuph lebih matang dari sekarang," kata General Manager Arema, Ruddy Widodo.

Bisa dikatakan jika tim berjuluk Singo Edan ini kurang puas dengan kinerja pelatih kiper sebelumnya. Karena gawang Arema masih rentan kebobolan. Di Piala Gubernur Kaltim, kemarin mereka kebobolan delapan gol dari lima pertandingan yang dilakoni.

Ruddy menjelaskan jika posisi penjaga gawang Arema jadi sektor paling lemah setelah ditinggal sosok Kurnia Meiga Hermansyah yang mengalami sakit dibagian mata sejak pertengahan musim lalu. Puncaknya terjadi saat Arema kalah telak 1-6 di kandang Bali United dalam Liga 1 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar.

"Musim ini sebenarnya kami ingin rekrut kiper yang sudah jadi. Tapi siapa? Kiper terbaik di Indonesia pasti dipertahankan klub lamanya. Padahal prinsip kami, setiap klub besar harus punya kiper terbaik di negaranya," jelasnya.

2 dari 2 halaman

Target Mencetak Kiper Brilian

Karena tidak bisa mendatangkan kiper yang sudah matang, Arema mengambil jalan untuk mencetak kiper bagus. Caranya dengan memperbaiki kualitas pelatih kiper.

Manajemen Singo Edan sempat mendekati pelatih kiper Borneo FC, Luizinho Passos. Karena kualitas pelatih asal Brasil itu tidak diragukan setelah membuat kiper Borneo FC, M. Ridho masuk timnas.

"Kami tahu kualitas M. Ridho sebelumnya. Setelah ditangani Luizinho, dia jadi kiper tangguh. Tapi Borneo masih membutuhkannya. Jadi Arema memutuskan ambil pelatih kiper lain yang juga berasal dari Brasil," lanjut dia.

Setelah mendapatkan masukan dari agen dan melihat rekaman cara melatih Ricardo Felipe, Arema tidak langsung sepakat. Manajemen lebih dulu menggali informasi kepada pemain dan pelatih asal Brasil yang ada di Indonesia.

"Ternyata banyak yang bilang dia pelatih kiper bagus. Jadi kami sepakat mendatangkannya. Kontraknya berdurasi semusim. Tapi akan kami lihat progresnya dalam setengah musim dulu. Kalau tidak ada perubahan terhadap performa kiper kami, dia akan kami kembalikan kepada agennya," tegas Ruddy.

Jika melihat dari pengalaman Ricardo, dia merupakan mantan pelatih kiper timnas sepakbola wanita Brasil. Dia juga pernah jadi pelatih kiper klub besar Brasil, Santos pada periode 2002-2005 silam.

Video Populer

Foto Populer