Sukses


Pelatih Arema Menikmati Animo Pertandingan di Kandang Persebaya

Bola.com, Surabaya - Stadion Gelora Bung Tomo tampaknya tidak bersahabat bagi Arema FC. Sejak mereka masuk stadion, teror dari Bonekmania langsung menggema. Akhirnya mereka harus menyerah 0-1 atas tuan rumah Persebaya dalam lanjutan Gojek Liga 1 bersama Bukalapak, Minggu (6/5/2018).

Meski begitu, pelatih Arema, Joko 'Getuk' Susilo mengaku senang dengan atmosfer Stadion GBT yang dipenuhi 55 ribu penonton.

"Harusnya setiap pertandingan seperti ini. Stadion dipenuhi penonton. Masalah teror suporter untuk tim tamu, bagi saya itu hal yang wajar. Asalkan itu teror kreatifivas atau sampai teriakan saja. Jangan sampai anarkis," tegasnya.

Sayangnya, pemain Arema sempat dilempari dengan botol minuman ketika hendak memasuki lapangan untuk pemanasan. Selain itu, mobil rantis yang ditunggangi saat datang dan meninggalkan stadion juga dilempari. Namun tidak ada kerusakan yang dialami. "Kalau soal tindakan anarkis, harusnya hal seperti itu sudah ditinggalkan. Ini sudah bukan jamannya lagi," tegasnya.

Getuk tidak hanya menyentil Bonekmania. Tapi juga semua suporter yang masih berperilaku anarkis. "Teror itu hanya didalam stadion saja. Setelah pertandingan ya selesai. Jangan diteruskan lagi. Semoga tidak ada lagi ketegangan antar suporter," tegasnya.

Arema sempat dilarang melakukan jajal lapangan Stadion GBT sehari jelang pertandingan. Pihak keamanan tidak memberikan rekomendasi untuk menjaga suasana aman.

"Saya sempat jadikan hal itu sebagai pembakar semangat sebelum pertandingan. Arema mungkin belum pantas latihan di GBT. Tapi kami akan membuktikannya dengan memberi perlawanan saat pertandingan," tegasnya.

Hal itu terbukti. Meski sempat tegang pada awal pertandingan, Arema beberapa kali mengancam gawang Persebaya. Namun pada menit ke-83, mereka kecolongan gol pemain pengganti Misbakhus Solikin. Kekalahan ini membuat posisi Arema tak beranjak dari urutan 17 klasemen sementara.

Video Populer

Foto Populer