Besok, Arema Beri Kepastian perihal Penyerang Asia

Bola.com, Malang - Bursa transfer Liga 1 bersama Bukalapak ditutup pada Kamis malam ini (2/8/2018). Hingga menit akhir jelang penutupan, Arema FC masih enggan terbuka kepada media terkait siapa striker asing Asia yang hingga kini masih dikejar.

Namun, pada Kamis sore tadi, manajemen Arema menjanjikan akan berkomentar terkait penutupan bursa transfer itu, Jumat (3/8/2018).

"Kami sudah pasrahkan kepada Media Officer Arema (Sudarmaji), besok akan ada tanggapan resmi terkait penutupan bursa transfer. Apakah ada pemain baru atau tidak, itu besok disampaikan," kata General Manager Arema, Ruddy Widodo.

Namun, pria asal Madiun, Jawa Timur, itu menambahkan saat ini sebenarnya sudah ada satu nama yang masuk tahapan akhir pembicaraan.

Hanya, dia masih enggan menyebutkan pemain yang dimaksud itu adalah Jaycee John, striker naturalisasi Bahrain lantaran dalam sepekan terakhir, mantan penyerang Bangkok United itu selalu dikaitkan dengan Arema.

"Yang jelas manajemen sudah berusaha mendapatkan penyerang Asia. Intinya, Arema tidak terkendala dengan dana. Seperti yang disampaikan CEO (Iwan Budianto), dana di transfer window ini tidak terbatas. Tapi, jika memang tidak bisa mendapatkan penyerang asing Asia, berarti kendalanya bukan soal teknis dan dana. Mungkin ada kendala lainnya. Ditunggu saja dalam hitungan jam ke depan. Apa pun bisa saja terjadi," jelas Ruddy.

Manajemen Arema sebelumnya sempat menampik mereka sudah menjalin kesepakatan dengan Jaycee. Bahkan Ruddy terang-terangan menyampaikan kabar tersebut adalah gosip.

Tetapi, setiap kali ditanya tentang Jaycee, Arema selalu berusaha menutup diri. Berbeda dengan nama-nama pemain asing Asia lainnya, seperti Siroch Catthong (Thailand) atau Khaerul Amri (Singapura).

Arema menjelaskan dengan detail terkait proses penawaran dua pemain tersebut sementara Jaycee terkesan disembunyikan.

Diprediksi, Arema sangat khawatir dengan pengalaman awal musim. Mereka sempat mendekati penyerang asal Brasil, Yago Amaral, dari klub Atletico GO. Namun, Arema ditelikung klub Thailand. Akhirnya sang pemain batal ke Arema maupun klub Thailand.