Prediksi Borneo FC Vs Persela: Misi Perbaikan Peringkat

Bola.com, Samarinda - Borneo FC dan Persela Lamongan tak punya harapan untuk jadi juara Gojek Liga 1 bersama Bukalapak atau berada di posisi runner-up. Hal itu karena hingga melakoni 31 pertandingan, poin yang mereka kumpulkan tak bisa untuk bersaing dengan PSM Makassar, Persija Jakarta maupun Bhayangkara FC yang kini memburu gelar juara.

Borneo FC untuk sementara ada di urutan kelima dengan poin 45 sedangkan Persela di posisi ke-13 dengan poin 42. Dengan begitu, tak ada yang bisa dilakukan kedua tim selain memanfaatkan laga sisa musim ini untuk memperbaiki posisi hingga bisa mengakhiri Liga 1 2018 dengan lebih baik.

Tipisnya selisih poin kedua tim membuat laga Borneo FC versus Persela di Stadion Segiri, Samarinda, Senin (26/11/2018), diprediksi tetap berlangsung sengit. 

Seandainya Borneo FC menang, mereka bisa mengintip posisi tiga besar. Sebaliknya, jika Persela yang berhasil menang pada pekan ke-32 ini, mereka bisa melompat di klasemen sementara dan menembus peringkat tujuh besar.

Sebagai tuan rumah, tim Pesut Etam optimistis menyongsong pertandingan ini. Kekalahan pada laga pekan ke-31 saat melawan Perseru menjadi cambuk. 

Ada beberapa modal yang bisa membuat Borneo mengirim pulang Persela tanpa poin. Pada laga ini Borneo sudah bisa menurunkan Nadeo Argawinata, Titus Bonai, dan Sultan Samma yang sudah pulih dari cedera. 

Bicara rekor pertemuan, Borneo FC selalu menang dalam tiga pertemuan terakhir kedua tim di Samarinda. Lebih lanjut, hanya tiga tim yang berhasil mengalahkan Borneo di Samarinda sepanjang musim ini. Tiga tim itu adalah Persija Jakarta, Persib Bandung, dan PSM Makassar

Sebaliknya, rekor tandang Persela masih belum membaik hingga sekarang. Dari 16 laga tandang, Laskar Joko Tingkir hanya tak kalah pada lima laga di antaranya. Pada pertandingan tandang terakhir, tim asuhan Aji Santoso ini kalah 0-3 dari Persija (20/11/2018).

Satu lagi modal tuan rumah untuk memenangi laga nanti, Persela datang ke Stadion Segiri tanpa diperkuat bek Wallace Costa dan Ahmet Atayev.