Sukses


Suporter Memboikot Acara Launching Tim Persis

Bola.com, Solo - Rencana Persis Solo menggelar peluncuran tim di Madiun, mendapat kecaman dari kalangan suporter. Pasoepati menolak sekaligus memprotes keras ide klub kebanggaannya meluncurkan skuat di kota lain.

Manajemen Persis Solo telah merancang agenda peluncuran tim sekaligus jersey untuk menyambut Liga 2 musim 2019 di Madiun pada akhir pekan nanti. Persis akan mengemas acara perkenalan resmi dengan pertandingan uji coba di Stadion Wilis, Minggu (16/6/2019).

Sebenarnya keinginan tersebut tanpa alasan, karena klub besutan Agus Yuwono ini sudah berada di Madiun yang merupakan markas Persis dalam mengarungi kompetisi musim 2019.

Namun, hal tersebut mendapatkan respons negatif dari ranah suporter. Manajemen klub mendapat berbagai kecaman dan hujatan di dunia maya, terkait rencana launching tim tersebut.

Presiden Pasoepati, Aulia Haryo Suryo, mengatakan semua anggota suporter sedang dilanda kekecewaan dengan gagasan manajemen Persis. Menurutnya, manajemen klub tidak dapat berpikir cerdas ketika seluruh suporter ada di Solo, namun punya hajatan di Kota lain dengan jarak lebih dari 100 kilometer.

"Sangat mengecewakan jika acara launching tim saja harus sampai ke Madiun. Di Solo kan bisa, masih banyak tempat untuk acara itu. Mungkin di Balai Kota, suporter Persis Solo tentunya tidak harus susah payah harus ke Madiun hanya untuk menyaksikan launching tim," kata Haryo Suryo kepada Bola.com, Kamis (13/6/2019).

"Tidak perlu mewah, acara yang sederhana saja sudah cukup bagi kami. Lagi pula tidak perlu harus dibarengkan dengan pertandingan uji coba atau semacam trofeo," katanya.

2 dari 2 halaman

Hubungan Belum Baik

Persis Solo menggelar peluncuran tim yang cukup meriah di dua musim sebelumnya. Pada 2017, Laskar Sambernyawa diarak keliling dengan menggunakan kereta uap Jaladara menyusuri jalan Slamet Riyadi.

Sementara di 2018, acara perkenalan digelar di Pamedan Pura Mangkunegaran, yang sarat makna dengan tokoh Pangeran Sambernyawa.

Aulia Haryo Suryo memastikan adanya gerakan boikot untuk acara peluncuran tim Persis Solo di Madiun nanti. Keputusan tersebut berdasarkan hasil pertemuan dengan perwakilan korwil suporter di Solo dan sekitarnya pada, Rabu (12/6/2019).

"Kami sudah memutuskan sikap, DPP Pasoepati tidak akan membuat tur resmi atau tiket presale bagi anggota lain yang ingin ke Madiun, khusus untuk acara launching. Ini keputusan berdasarkan suara perwakilan korwil, sebagai bentuk kekecewaan," ungkap pria yang akrab disapa Rio ini.

Pihaknya juga mengakui hubungan suporter dengan manajemen Persis memang belum terjalin dengan baik. Beberapa kali keinginan perwakilan suporter untuk bisa menemui manajemen Persis pusat, selalu gagal terwujud.

"Kami sudah tiga kali mengirim surat kepada petinggi manajemen Persis yang di Jakarta, agar bersedia bertemu dengan perwakilan suporter. Setidaknya untuk menyamakan visi dan misi, atau sekadar diskusi demi kemajuan Persis. Tapi, nyatanya tidak pernah ada balasan, dan dilemparkan ke pengurus manajemen di Solo," ungkapnya.

Video Populer

Foto Populer