Sukses


Menanti Jadwal Pemusatan Latihan dan Hasil Tes Swab, Ini Kegiatan Timnas Indonesia dan U-19

Bola.com, Jakarta - Timnas Indonesia dan U-19 tetap beraktivitas sambil menunggu hasil tes swab keluar dan pemusatan latihan (training centre) dimulai. Para pemain akan tetap berlatih di Hotel Fairmont, Jakarta, lokasi tim menginap.

Timnas Indonesia dan U-19 seharusnya memulai latihan pertama pada Sabtu (25/7/2020) di Stadion Madya, Jakarta. Namun, PSSI memutuskan untuk menundanya hingga 1 Agustus 2020.

Padahal, mayoritas skuad Timnas Indonesia dan U-19 yang dipanggil ke TC telah tiba di Jakarta pada Kamis (23/7/2020) untuk mengikuti pemeriksaan kesehatan berupa rapid tes pada malam harinya dan tes swab pada keesokan harinya. Termasuk manajer pelatih Shin Tae-yong beserta para asistennya, yang juga datang pada hari yang sama.

"Sambil menunggu hasil tes swab, kami melakukan simulasi latihan dengan protokol kesehatan di hotel sebelum menggelar latihan pertama," kata kepala tim medis PSSI, Syarif Alwi.

"Kami, tim dokter PSSI, akan melakukan perbaikan nutrisi kepada para pemain. Terutama kebiasaan saat mereka makan," tutur pria yang karib dipanggil Papi tersebut.

Video

2 dari 2 halaman

PSSI Klaim Para Pemain Terlihat Sehat

Ada 29 nama yang dipanggil ke Timnas Indonesia dan 46 pemain ke timnas U-19. PSSI telah mengunjungi kumpulan putra terbaik bangsa itu pada Sabtu (25/7/2020) malam WIB.

Rombongan PSSI yang terdiri dari wakil ketua, Iwan Budianto, pelaksana tugas (plt) sekretaris jenderal (sekjen), Yunus Nusi, dan direktur teknik, Indra Sjafri, memberikan arahan dan motivasi kepada para pemain, staf pelatih, dan ofisial.

Satu di antara pengurus PSSI yang mengunjungi skuad Timnas Indonesia dan U-19, Yunus Nusi mengatakan bahwa para pemain terlihat sehat dan antusias untuk mengikuti pemusatan latihan kali ini.

"Para pemain tampak sehat dan bersemangat saat kami sambangi ke hotel. Mereka bertekad untuk bekerja keras dan berjuang demi meraih prestasi bersama Timnas Indonesia. Ketua PSSI, Mochamad Iriawan, berpesan agar kami terus mendampingin dan memantau perkembangan mereka," imbuh Yunus Nusi.

Video Populer

Foto Populer