Sukses


Muhammad Hargianto dan 3 Pesepak Bola Top Indonesia yang Aktif Berdinas sebagai Polisi

Bola.com, Jakarta - Profesi pesepak bola di Indonesia terbilang cukup unik. Tak sekadar menjadi pemain profesional, di Indonesia juga memungkinkan seorang pemain bisa merangkap jabatan sebagai abdi negara. Sebagai polisi misalnya.

Fenomena itu mencuat seiring lahirnya klub-klub Indonesia yang berafiliasi dengan kepolisian. Jumlah pesepak bola yang merangkap peran sebagai anggota Polri kian meningkat.

Iming-iming menjadi anggota merupakan jalan cepat dari kedua klub tersebut untuk mendapatkan pemain berkualitas. Para pemain cukup mengikuti pendidikan yang tak terlalu berat, langsung bisa menjadi anggota Polri.

Pemain yang menjadi polisi juga mendapat perlakuan khusus. Dengan membela dua klub itu saja sudah dianggap sebuah tugas pengabdian.

Namun, ada harga yang harus dibayar jika sudah terikat menjadi anggota institusi keamanan negara tersebut. Para pemain yang sudah menjadi anggota tidak bisa seenaknya saja berpindah klub.

Minimal mereka harus mendapatkan izin dari atasannya untuk bisa bergabung dengan klub lain. Jika atasan mengizinkan, maka mereka bisa berpindah klub. Sebaliknya, jika tak mendapatkan izin selayakya prajurit maka pemain harus tetap membela tim yang membawahi kesatuan mereka.

Berikut empat pesepak bola top yang juga berstatus sebagai polisi:

Video

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 5 halaman

Sani Rizki Fauzi

Sani Rizki Fauzi bergabung dengan Bhayangkara FC pada 2018. Setelah bergabung, Sani mendapatkan kesempatan untuk menjadi anggota Kepolisian.

Pada 2019, Sani Rizki mendapatkan kenaikan pangkat luar biasa karena membantu Timnas Indonesia menjuarai Piala AFF U-22 2019. Sani Rizki saat ini menyandang pangkat Brigadir Satu (Briptu).

Sani Rizki masih membela Bhayangkara FC sampai saat ini. Pemain asal Sukabumi, Jawa Barat itu telah tampil sebanyak 34 kali.

3 dari 5 halaman

Putu Gede Juni Antara

Putu Gede Juni Antara bergabung dengan Bhayangkara FC pada 2014. Putu Gede berkesempatan bergabung dengan Polri.

Pada 2017, Putu Gede resmi dilantik menjadi anggota Kepolisian setelah menyelesaikan pendidikan Sekolah Polisi Negara (SPN). Putu Gede saat ini menyandang pangkat Brigadir Dua (Bripda).

Putu Gede masih membela Bhayangkara FC sampai saat ini. Pemain berusia 24 tahun itu tercatat sudah tampil sebanyak 98 kali untuk klub berjulukan The Guardians itu.

4 dari 5 halaman

Indra Kahfi

Indra Kahfi sudah membela Bhayangkara FC sejak 2015. Di klub itu pula Indra Kahfi mendapatkan kesempatan bergabung dengan Kepolisian Republik Indonesia.

Pemain yang berusia 33 tahun itu saat ini berpangkat Inspektur Dua (Ipda). Pada 2018, Indra Kahfri berhasil menyelesaikan pendidikan polisi menuju jenjang perwira.

Pemilik nama lengkap Indra Kahfi Ardhiyasa saat ini masih membela Bhayangkara FC. Bersama klub berjuluk The Guardians itu, Indra Kahfi telah tampil sebanyak 77 kali dan menjabat kapten tim.

5 dari 5 halaman

Muhammad Hargianto

Muhammad Hargianto dilantik menjadi anggota polisi pada 2017 dengan pangkat Brigadir Polisi II.

Hargianto telah menjadi bagian dari Bhayangkara FC sejak 2014. Gelandang berusia 24 tahun itu menjadi satu dari beberapa alumnus Timnas Indonesia U-19 yang diangkat sebagai polisi.

"Alhamdullilah, saya bangga dan senang memiliki kesempatan menjadi polisi. Untuk urusan bola, saya akan berusaha lebih baik lagi," kata Hargianto.

Sebagai pesepak bola merangkap polisi, Hargianto satu di antara yang tersukses. Pemain kelahiran Jakarta ini merupakan pilar Bhayangkara FC dan beberapa kali masuk Timnas Indonesia.

Shin Tae-yong Punya Cara Cerdik Bantai Irak

Video Populer

Foto Populer