Bola.com, Zagreb - Pelatihan fisik keras ala Shin Tae-yong yang digelar dalam pemusatan latihan Timnas Indonesia U-19 di Kroasia memakan korban. Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, menyebut ada pemain yang mengalami cedera hingga pingsan.
Shin Tae-yong memang menerapkan sesi latihan keras selama pemusatan latihan Timnas Indonesia U-19 di Kroasia. Pelatih asal Korea Selatan itu menggelar tiga kali latihan dalam sehari.
Baca Juga
VIDEO: Tampil Mengesankan Lawan Australia, Shin Tae-yong Puji Penampilan Timnas Indonesia U-23
Penyelamatan Penalti Ernando Ari, Momen Krusial Timnas Indonesia U-23 saat Hadapi Australia di Piala Asia U-23 2024
Andai Bisa Memilih, Shin Tae-yong Ingin Timnas Indonesia U-23 Hadapi Jepang Ketimbang Korea di Perempat Final Piala Asia U-23 2024
Advertisement
"Latihan di Kroasia berjalan keras, sampai ada pemain yang cedera dan pingsan saat digenjot fisiknya," kata Mochamad Iriawan seperti dikutip situs resmi PSSI, Kamis (3/9/2020).
Meski begitu, Mochamad Iriawan tetap mendukung program latihan yang diterapkan Shin Tae-yong dalam membentuk tim berkualitas. Pria yang akrab disapa Iwan Bule itu meminta masyarakat untuk bersabar pada proses yang sedang dijalani Timnas Indonesia U-19.
"Jadi, kami harap masyarakat dan pendukung Timnas Indonesia sabar terlebih dahulu bilamana nanti hasil uji coba kami tidak meraih kemenangan," ujar Iriawan.
Timnas Indonesia U-19 akan melakoni serangkaian laga uji coba selama pemusatan latihan di Kroasia. Witan Sulaeman dkk. lebih dulu mengikuti International U-19 Friendly Tournament 2020 dan akan menghadapi Bulgaria (5/9/2020), Kroasia (8/9/2020), dan Arab Saudi (11/9/2020).
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini
Apresiasi Proses yang Berjalan
Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, mengklaim Timnas Indonesia U-19 mengalami perkembangan pesat dalam pemusatan latihan di Kroasia. Padahal, pasukan Shin Tae-yong belum genap satu pekan berada di negara tersebut.
Klaim itu diungkapkan Mochamad Iriawan dengan mengacu laporan dari pelatih Shin Tae-yong dan Direktur Teknik PSSI, Indra Sjafri. Mochamad Iriawan mengapresiasi peningkatan kualitas yang dialami Timnas Indonesia U-19.
Advertisement
"Saya selalu mendapatkan laporan dari pelatih dan Direktur Teknik mengenai perkembangan pemain yang makin meningkat. Seperti biasa, pemain Timnas U-19 latihan tiga kali dalam sehari dan pelatih fokus terhadap peningkatan fisik pemain," kata Mochamad Iriawan seperti dikutip situs resmi PSSI, Kamis (3/9/2020).
"Kami berharap pemain terus berjuang keras dan semangat dalam berlatih. Apalagi selama di Kroasia tidak ada karantina, serta mendapat fasilitas bagus, seperti hotel, makanan, dan tempat latihan," tegas pria yang akrab disapa Iwan Bule itu.
Advertisement