Sukses


Persebaya Berharap Keseriusan PSSI dan LIB Setelah Shopee Liga 1 Ditunda

Bola.com, Surabaya - Persebaya Surabaya menghadapi dua permasalahan secara bersamaan saat ini. Pertama, enam anggota mereka dinyatakan positif COVID-19. Kedua, lanjutan Shopee Liga 1 2020 ditunda sampai November karena tidak mengantongi izin dari Polri.

Kedua hal tersebut sama-sama menjadi fokus perhatian. Manajemen klub berusaha menangani enam orang di tim yang terpapar virus Corona itu. Di sisi lain, mereka juga harus menyusun program baru dengan penundaan kompetisi ini.

“Kami masih tetap fokus pada tim ini. Jadi, karena tim ini sudah berkumpul, sebetulnya kami siap dalam kompetisi,” kata Ram Surahman, sekretaris Persebaya.

Sebelumnya, pria asli Gresik itu menyentil PSSI dan PT LIB yang belum mengirim secara resmi dokumen soal protokol penanganan COVID-19 kepada klub kontestan. Padahal, lanjutan Liga 1 2020 sedianya digelar pada 1 Oktober.

“Kami berharap diimbangi dengan keseriusan oleh teman-teman di LIB maupun PSSI kalau memang kompetisi ini dilanjutkan. Semua mari kita siapkan secara maksimal dan detail dari awal, khususnya soal protokol kesehatan,” ucap Ram.

Persebaya setuju dengan pernyataan Ketum PSSI (Mochammad Iriawan), bahwa keselamatan dan kesehatan jadi yang utama. Kalau kompetisi dilanjutkan, kesehatan dan keselamatan itu menjadi syarat mutlak yang harus dipenuhi, diantisipasi, dan dijaga,” imbuhnya.

Saksikan video pilihan berikut ini:

2 dari 2 halaman

Pelajaran bagi Semua Pihak

Apa yang dialami oleh Persebaya seharusnya menjadi pelajaran bagi semua pihak, baik klub kontestan lain, federasi, maupun operator liga. Semua harus tetap menaruh perhatian lebih pada keselamatan dan kesehatan dengan menggelar kompetisi di tengah pandemi seperti sekarang.

“Sementara kami meliburkan latihan sampai nanti ada pengumuman resmi. Ada penundaan ini mari kita benahi bersama-sama. Apa yang terjadi pada Persebaya ini menjadi bukti nyata bahwa COVID-19 bisa menjadi ancaman lanjutan kompetisi,” ujarnya.

Sebelumnya, Persebaya telah mengumumkan terdapat enam orang, empat di antaranya pemain, yang dinyatakan positif COVID-19. Semuanya menjalani isolasi mandiri dan ditempatkan secara terpisah dengan yang lain.

Video Populer

Foto Populer