Sukses


Liga 1: Perketat Prokes, Pelatih Arema Tak Layani Wawancara Tatap Muka

Bola.com, Jakarta - Arema FC menerapkan protokol kesehatan lebih ketat saat pelatih kepala Eduardo Almeida memimpin latihan. Pelatih asal Portugal ini tak bisa melayani sesi interview langsung di lapangan agar kondisi tim tetap steril dari pihak luar.

Sebenarnya, mantan pelatih Semen Padang ini sempat bersedia bertemu awak media untuk interview usai latihan pertama 20 Mei lalu. Namun manajemen menyampaikan aturan tidak ada sesi wawancara langsung.

"Sorry, tidak ada sesi interview saat latihan," kata Eduardo Almeida di Lapangan Ketawang, Kabupaten Malang.

Berbeda dari pengalaman sebelumnya, aturan interview langsung di lapangan hanya ketat di awal latihan saja. Tapi kali ini manajemen dan pelatih sepakat menerapkan protokol kesehatan lebih ketat.

"Kami tidak melarang sesi interview. Boleh wawancara tapi tidak bertatap muka secara langsung. Bisa lewat WhatsApp atau zoom. Di lapangan, tetap boleh mengambil gambar atau foto," jelas Media Officer Arema FC, Sudarmaji.

 

Video

2 dari 2 halaman

Animo Tinggi

Karena izin dari Polri yang rencananya turun pekan depan harus disertai dengan komitmen menjaga protokol kesehatan. Selain meniadakan interview tatap muka, Arema memilih tempat latihan yang berbeda-beda setiap harinya.

Mereka sempat menggunakan Stadion Kanjuruhan, Lapangan Universitas Muhammadiyah Malang dan Lapangan Ketawang, Kabupaten Malang. Sehingga tidak ada fans yang memprediksi dimana lokasi pasti latihan Arema.

Sebab, animo Aremania menyaksikan latihan tim sangat tinggi saat ada pelatih baru yang datang. Sekarang, mereka penasaran dengan sentuhan Eduardo Almeida.

Sebelum pandemi virus corona, latihan perdana pelatih baru selalu dibanjiri penonton. Tak sedikit pelatih baru Arema kaget dengan animo tersebut.

Tapi kali ini Almeida tak bisa merasakannya. Kendati begitu, ia legawa dengan kondisi yang ada saat ini. Sehingga dia baru bisa menerima sambutan hangat Aremania dari media sosial.

Video Populer

Foto Populer