Bek Timnas Indonesia U-19 Ceritakan Momen Puasa di Korea Selatan: Ada Sedihnya, Ada Serunya

Untuk pertama kalinya, Dimas Juliono Pamungkas menjalani ramadan di negeri orang. Bek Timnas Indonesia U-19 itu terpaksa berpuasa di Korea Selatan.

Bola.com, Daegu - Untuk pertama kalinya, Dimas Juliono Pamungkas menjalani ramadan di negeri orang. Bek Timnas Indonesia U-19 itu terpaksa berpuasa di Korea Selatan.

Dimas menjadi satu dari 30-an pemain yang mengikuti pemusatan latihan dan rangkaian uji coba Timnas Indonesia U-19 di Negeri Ginseng sepanjang Maret-April 2022.

Bagi Dimas, berpuasa di negeri orang menjadi pengalaman pertamanya. Biasanya, pemain berusia 17 tahun itu menikmati ramadan bersama keluarga di Tanah Air.

"Jauh dari keluarga saat momen spesial seperti ini di bulan puasa tentunya sedih bagi saya," kata Dimas dinukil dari laman Persib.

"Apalagi, ini pengalaman pertama kalinya bagi saya menjalani ramadan di negeri orang," imbuh bek jebolan Akademi Persib tersebut.

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 3 halaman

Komunikasi Tidak Putus

Keterbatasan jarak dan waktu tidak menghambat komunikasi Dimas dengan keluarga. Seringkali, pemain kelahiran 21 Juni 2004 itu melakukan panggilan video atau video call.

"Jadi, walau jauh, saya di sini tetap semangat dan merasa dekat dengan keluarga. Saya tetap fokus berusaha memberikan yang terbaik bagi Timnas Indonesia U-19," imbuh Dimas.

Persib menjadi satu dari beberapa tim yang menyumbangkan banyak pemainnya ke Timnas Indonesia U-19. Selain Dimas, tim berjuluk Pangeran Biru itu juga mewakilkan Kakang Rudianto, Ferdiansyah, dan Robi Darwis.

3 dari 3 halaman

Tidak Puasa saat Uji Coba

Pelatih Timnas Indonesia U-19, Shin Tae-yong mempersilakan para pemainnya untuk berpuasa selama di Korea Selatan. Namun, ia meminta Dimas Juliono Pamungkas dkk. untuk tidak berpuasa ketika bertanding.

"Kami tahu bahwa ada bulan puasa. Namun, karena kami pemusatan latihan di luar negeri, kami koordinasi dan komunikasi dengan para pemain," imbuh Shin Tae-yong dinukil dari laman PSSI.

"Puasa itu dijalani saat istirahat dan tidak dijalani jika ada pertandingan atau uji coba," terang arsitek asal Korea Selatan tersebut.

Video Populer

Foto Populer