Sukses


Bidik Emas SEA Games 2021, Alexandre Polking Turun Gunung ke Timnas Thailand U-23

Bola.com, Bangkok - Pelatih Timnas Thailand senior, Alexandre Polking, turun gunung untuk mengambil alih skuad U-23 yang akan berlaga di SEA Games 2021. Keputusan itu diambil karena Thailand U-23 mengincar medali emas.

Kepastian itu diungkapkan secara langsung dalam konferensi pers yang digelar manajer Timnas Thailand, Nualphan Lamsam, Senin (11/4/2022). 

Kebijakan tersebut dilakukan karena Thailand U-23 asuhan Worrawoot Srimaka meraih hasil kurang maksimal dalam persiapan SEA Games 2021.

Nualphan Lamsam berharap, Alexandre Polking bisa melanjutkan kesuksesan dengan memberikan medali emas SEA Games 2021. Polking merupakan pelatih yang mempersembahkan gelar Piala AFF 2020 untuk Timnas Thailand senior.

"Performa tim tidak bagus. Adapun performa pelatih Mano sangat bagus. Jadi, kami mengundang pelatih Mano untuk mengelola Timnas Thailand di SEA Games 2021," kata Nualphan Lamsam seperti dikutip Siam Sport.

"SEA Games ini kami menggunakan pemain U-19 karena tidak bisa mengajak pemain-pemain penting. Namun, kami ingin memenangi SEA Games yang sangat penting. Meskipun tampak tidak adil bagi pelatih Mano karena tak punya banyak pilihan pemain," ucap wanita yang akrab disapa Madam Pang itu.

Thailand tak berjumpa Timnas Indonesia U-23 pada penyisihan grup SEA Games 2021. Thailand U-23 tergabung di Grup B bersama Malaysia, Singapura, Laos, dan Kamboja.

2 dari 3 halaman

Duel Seru

Penunjukkan Alexandre Polking sebagai pelatih Thailand di SEA Games 2021 bakal menarik. Bila Thailand dan Timnas Indonesia U-23 sama-sama bisa lolos dari fase grup, besar peluang keduanya bertemu di semifinal atau final.

Laga nanti bakal kembali mempertemukan pelatih Shin Tae-yong dengan Alexandre Polking. Seperti diketahui, kedua pelatih terakhir bertemu pada final Piala AFF 2020.

Ketika itu, Timnas Indonesia senior harus mengakui kekalahan 2-4 dari Thailand. Kekalahan itu yang membuat skuad Garuda kembali harus memperpanjang puasa gelar Piala AFF.

3 dari 3 halaman

Markas Suporter

Perhelatan BRI Liga 1 2021/2022 sudah berakhir dengan menyuguhkan berbagai keseruan yang memicu adrenalin, laga-laga panas, dan kejutan-kejutan menarik.  Kesuksesan perhelatan BRI Liga 1 2021/2022 tidak lepas dari kerja keras dan kerja sama banyak pihak, dan semuanya layak mendapat apresiasi.

Apresiasi khusus ditujukan kepada suporter yang turut menyukseskan kompetisi Liga 1 melalui kampanye #Dukungdarirumah. Komitmen suporter untuk disiplin mendukung tim kesayangannya meskipun dari rumah, merupakan salah satu kunci penting kesuksesan penyelenggaraan Liga 1 musim ini.

Kesuksesan Liga 1 2021/2022 tersebut menginspirasi lahirnya program Markas Suporter. Program ini merupakan inisiasi dari Kapanlagi Youniverse melalui Bola.com dan Bola.net dengan PSSI untuk menjadi wadah sekaligus rumah para suporter Tanah Air. Markas Suporter diharapkan jadi tempat untuk saling berbagi informasi dan silaturahmi antarsuporter baik melalui konten digital maupun aktivasi offline.

Program tersebut akan dibuka dengan Event Live Streaming Markas Suporter yang diadakan pada Kamis, 14 April 2022. Selain jadi event pembuka, acara itu juga akan menjadi ajang apresiasi kepada para suporter yang telah menyukseskan kompetisi Liga 1 musim 2021/2022.

Direktur Utama LIB, Akhmad Hadian Lukita, dan Head of Dept Suporter Development and Fan Engagement PSSI, Budiman Dalimunthe, akan datang langsung ke Studio KLY untuk mengikuti acara bincang santai dengan jurnalis Bola.com, dan perwakilan suporter dan klub dari Liga 1 juga akan mendapat undangan bergabung pada acara tersebut secara online. Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, juga diharapkan akan bergabung dalam perbincangan santai itu secara online.

Jadi, jangan lupa menyaksikan acara Event Live Streaming Markas Suporter di Vidio pada 14 April 2022, pukul 16.00 WIB.

Video Populer

Foto Populer