Bola.com, Semarang - Elite Pro Academy (EPA) PSIS Semarang bergerak cepat untuk menyempurnakan komposisi tim jelang bergulirnya kompetisi EPA musim ini.
Mulai Selasa (12/7), tim EPA PSIS menggelar seleksi sampai pekan depan untuk membentuk tim di kompetisi EPA. Seleksi sendiri digelar di Stadion Citarum, Kota Semarang.
Baca Juga
Advertisement
Dari data yang masuk, total ada 1.498 yang akan mengikuti seleksi PSIS EPA musim ini untuk tiga kelompok umur yakni U14, U16, dan U18.
"Ini hari pertama seleksi EPA U18. Total nanti ada seleksi untuk U14, U16, dan U18," tutur direktur akademi PSIS, Muhammad Ridwan di sela-sela seleksi U18.
"Total pendaftar yang sudah melengkapi berkas pendaftaran sebanyak 1498 pemain dan kita bagi hari sampai 4 hari ke depan untuk U18. Setelah itu dilanjut U16, minggu depan U14,” lanjutnya.
Banyak dari Luar Jawa
Mantan penggawa Timnas Indonesia ini juga menambahkan bahwa peserta yang ikut tersebar dari beberapa kota di Pulau Jawa dan luar Pulau Jawa.
"Peserta tersebar ya. Mayoritas dari Semarang dan sekitarnya, ada juga dari Makassar, Padang, dan Kalimantan,” lanjut M. Ridwan.
Advertisement
Advertisement
26 Pemain
Untuk komposisi tim, Ridwan menjelaskan bahwa nantinya setiap kelompok umur hanya akan ada sekitar 26 pemain.
"Dari banyaknya peserta seleksi, nanti untuk komposisi tim setiap kelompok umur hanya ada sekitar 26 pemain. Pemain-pemain hasil seleksi nantinya akan kami satukan dengan pemain-pemain yang sebelumnya sudah menjadi bagian PSIS EPA,” pungkas M. Ridwan.
Advertisement
Diganggu Pandemi COVID-19
Elite Pro Academy adalah sistem liga sepak bola kelompok usia yang dikelola, diselenggarakan dan dikendalikan oleh PSSI. Sistem ini diperkenalkan pada awal 2018 dan diselenggarakan untuk pertama kalinya pada tahun 2018 yang lalu.
EPA ini mencakup kelompok usia di bawah 16 tahun sejak 2018, di bawah 18 dan di bawah 20 tahun sejak 2019. Elite Pro Academy ini dilaksanakan bersamaan dengan gelaran Liga 1. Kompetisi ini diikuti oleh 18 tim Liga 1.
Advertisement
Ajang ini terakhir kali diselenggarakan pada tahun 2019 lalu. Pada tahun 2020 dan 2021 EPA urung dilaksanakan karena adanya Pandemi COVID-19.
Advertisement