Bola.com, Jakarta - PSSI mengevaluasi Shin Tae-yong setelah kegagalan Timnas Indonesia U-19 di Piala AFF U-19 2022. Tim berjuluk Garuda Nusantara itu tersingkir di babak penyisihan.
Rapat evaluasi PSSI dengan Shin Tae-yong digelar di Kantor PT Liga Indonesia Baru (LIB), Jakarta Pusat pada Rabu (20/7/2022).
Baca Juga
Kepalang Tanggung! Erick Thohir Ingin Timnas Indonesia U-23 Lolos ke Final Piala Asia U-23, Olimpiade Paris di Depan Mata
Kepada Media Timur Tengah, Erick Thohir Bercerita Mengenai Keberhasilan Timnas Indonesia Lolos dari Fase Grup Piala Asia U-23 2024
Eks Pelatih Timnas Indonesia Sebut Shin Tae-yong sebagai Pelatih Tersukses di Tim Garuda
Advertisement
Selain dievaluasi PSSI, Shin Tae-yong juga memaparkan program kerja Timnas Indonesia ke depan sekaligus meminta naturalisasi pemain demi Piala Dunia U-20 2023.
"Khusus untuk Timnas Indonesia U-19, membutuhkan pemain baru termasuk program naturalisasi," ujar Shin Tae-yong dinukil dari laman PSSI.
Jajal 3 Pemain Asal Belanda
Shin Tae-yong telah mencoba tiga pemain keturunan asal Belanda untuk Timnas Indonesia U-19. Ketiganya adalah Kai Boham, Jim Croque, dan Max Christoffel.
Ketiganya sempat mengikuti pemusatan latihan Timnas Indonesia U-19 pada Juni 2022 sebelum berkiprah di Piala AFF U-19.
Advertisement
"Naturalisasi harus dilakukan karena persaingan di Piala Dunia U-20 akan keras, ketat, dan berat," imbuh Shin Tae-yong.
Advertisement
Pulangkan 3 Pemuda Belanda
Namun, Shin Tae-yong justru memulangkan Kai Boham, Jim Croque, dan Max Christoffel ke Belanda. Pria berusia 53 tahun itu terang-terangan tidak puas dengan kualitas ketiganya.
Sampai saat ini, Shin Tae-yong belum mengungkapkan calon pemain naturalisasi untuk Timnas Indonesia U-19.
Advertisement
"Sehingga, dibutuhkan pemain yang benar-benar siap dari sisi apa pun," jelas arsitek asal Korea Selatan tersebut.
Kekurangan Pemain
Shin Tae-yong mengungkapkan bahwa Timnas Indonesia U-19 masih kekurangan pemain di sejumlah posisi, semisal bek tengah, bek sayap kanan dan kiri, gelandang bertahan, hingga gelandang serang.
Dia memuji gelandang Timnas Indonesia U-19, Arkhan Fikri, namun menganggapnya masih kurang tinggi. "Skill-nya bagus, tetapi tingginya kurang," tutur Shin Tae-yong.
Advertisement
"Saat tampil di Piala Dunia U-20, kami akan menghadapi tim dengan postur yang tinggi-tinggi dan kekar. Jadi tentu di tim ini butuh pemain baru termasuk pemain naturalisasi," ujar Shin Tae-yong.
Advertisement
Yang Hadir di Rapat PSSI
Rapat evaluasi PSSI terhadap Shin Tae-yong dihadiri para pejabat PSSI dan ofisial Timnas Indonesia U-19.
Mulai dari Ketua PSSI, Mochamad Iriawan, Wakil Ketua PSSI, Iwan Budianto, Sekjen PSSI, Yunus Nusi, dan Wakil Sekjen PSSI, Maaike Ira Puspita.
Advertisement
Selain itu, anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Vivin Sungkono, manajer Timnas Indonesia U-19, Endri Erawan, asisten manajer Timnas Indonesia U-19, Sumardji, dan Direktur Teknik PSSI, Indra Sjafri turut hadir.