Sukses


Timnas Indonesia U-20: 3 Alasan Mengapa Shin Tae-yong Lebih Pilih Ricky Pratama dan Dzaky Asraf Ketimbang Arkhan Kaka dan Ramadhan Sananta

Bola.com, Jakarta - Ada pertanyaan yang menggelitik terkait pemanggilan dua pemain muda PSM Makassar, yakni Ricky Pratama dan Muhammad Dzaky Asraf untuk menjalani pemusatan latihan bersama Timnas Indonesia U-20 di Turki dan Spanyol.

Padahal masih ada dua pemain muda lainnya yang juga berposisi sebagai striker yang saat ini sedang on fire. Mereka adalah Arkhan Kaka Putra dan Ramadhan Sananta.

Dari sisi teknis, keduanya tak kalah dibandingkan Ricky dan Dzaky. Lagipula Arkhan dan Sananta sudah cukup teruji, sehingga tidak dipanggilnya mereka oleh Shin Tae-yong mengejutkan.

 

2 dari 5 halaman

Penampilan Arkhan dan Sananta

Arkhan Kaka tampil gemilang bersama Timnas Indonesia U-17 di kualifikasi Piala AFC U-17 lalu. Kesuburannya juga telah terbukti dengan koleksi sembilan golnya.

Sementara Sananta juga lebih baik dari dua rekan setimnya di PSM tersebut. Dari tujuh kali merumput, dia telah mencetak tiga gol.

Sedangkan Ricky dan Dzaky belum pernah mengoyak jala lawan di Liga 1 musim ini.

 

3 dari 5 halaman

Shin Tae-yong Butuh Penyerang Sayap

Postur Kaka dan Sananta dengan tinggi badan masing-masing di angka 182 centimeter, juga menjulang daripada Ricky serta Dzaky yang di kisaran 170 cm. Dengan tinggi badannya, Kaka dan Sananta jago dalam duel bola di udara.

Tapi kenapa Shin Tae-yong lebih memilih Ricky Pratama dan Muhammad Dzaky Asraf?

Jika diamati cara dan posisi bermain, pelatih asal Korsel itu membutuhkan penyerang sayap. Sementara Kaka dan Sananta lebih condong sebagai striker murni.

 

4 dari 5 halaman

Pengalaman di Level Klub

Soal usia, Arkhan Kaka akan berumur 17 tahun saat Timnas Indonesia berlaga di Piala AFC U-20 atau Piala Dunia U-20 nanti. Sementara usia Sananta telah lewat dari batas sebagai penggawa Timnas Indonesia U-20.

Shin Tae-yong tak menunjuk Arkhan Kaka kemungkinan karena belum benar-benar terasah tampil di level tinggi dengan tekanan besar laiknya tingkat Asia dan Dunia.

Karena selama ini, penyerang belia kelahiran Blitar, Jawa Timur ini hanya berkiprah di level EPA alias liga akademi bersama Bhayangkara FC dan Persis yang kurang kompetitif.

Sebaliknya, Ricky dan Dzaky Asraf bergabung dengan PSM dengan atmosfer ketat di Liga 1. Keduanya juga pernah tampil di Piala AFC antarklub Asia.

5 dari 5 halaman

Daftar Pemain yang Ikut TC

1. Achmad Maulana

2. Aditya Arya

3. Ahmad Rusadi

4. Alfriyanto Nico

5. Arkhan Fikri

6. Arsa Ramadan

7. Aulia Ramadhan

8. Barnabas Sobor

9. Cahya Supriadi

10. Daffa Fasya

11. Dimas Juliono

12. Dony Tri

13. Erlangga Setyo

14. Ferdiansyah

15. Frengky Missa

16. Frezy Al

17. Ginanjar Wahyu

18. Hokky Caraka

19. Muhamad Rayhan

20. Kadek Arel

21. Kakang Rudianto

22. Mohammad Akrom

23. Mochamad Widi

24. Marcell Januar

25. Marselino Ferdinan

26. Muhammad Dzaky

27. Muhammad Ferarri

28. Rabbani Tasnim

29. Rahmat Beri

30. Ricky Pratama

31. Robi Darwis

32. Ronaldo Kwateh

33. Fachrezi Aziz

34. Zanadin Fariz

Video Populer

Foto Populer