Sukses


Asnawi Mangkualam Bantah Pernyataan Arya Sinulingga soal Polemik Kapten Timnas Indonesia

Kabar soal keretakan ruang ganti Timnas Indonesia saat bertandang ke markas Timnas China di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 kembali mencuat.

Bola.com, Jakarta - Isu mengenai keretakan ruang ganti Timnas Indonesia saat bertandang ke markas China dalam laga putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 kembali mencuat.

Asnawi Mangkualam bahkan sampai harus memberikan bantahan terhadap pernyataan anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI Arya Sinulingga soal isu ketidakharmonisan ruang ganti dan polemik ban kapten di Timnas Indonesia saat itu.

Baru-baru ini Arya Sinulingga mengeluarkan pernyataan kontroversial dalam sebuah siniar. Arya menyebut ada masalah internal saat Timnas Indonesia dijamu China pada putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 yang berlangsung di Qingdao (15/10/2024).

Kebetulan saat itu Asnawi Mangkualam menjadi starter. Bahkan, pemain kelahiran Sulawesi Selatan itu menjadi kapten Timnas Indonesia saat menghadapi laga tandang di markas Timnas China.

Arya Sinulingga menyebut saat itu kapten Timnas Indonesia harus dipindahkan dari lengan Jay Idzes ke lengan Asnawi Mangkualam oleh Shin Tae-yong yang masih menjabat sebagai pelatih kepala. 

"Kalau tidak ada masalah ruang ganti, tidak mungkin Jay Idzes diganti jadi kapten," kata Arya dalam sebuah siniar.

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 3 halaman

Tidak Ada di Lokasi

Asnawi Mangkualam memberikan respons terhadap pernyataan Arya Sinulinga. Pemain Port FC itu pun terlihat memberikan respons yang cukup keras melalui Instagram, Kamis (11/12/2025) malam.

Asnawi Mangkualam pun mempertanyakan dasar pernyataan Arya Sinulingga. Apalagi menurut Asnawi saat itu Arya tidak berada di China.

"Ini asal ngomong atau bagaimana? Tolong jelasin Je (Jeje), biar bapak ini mengerti bagaimana. Tidak ada di lokasi, tapi klarifikasi seakan-akan benar adanya. Coba di publik, siapa yang memberitahu bapak perihal kapten itu? Apakah pelatih, pemain, atau ofisial? Tolong sampaikan biar tidak menjadibola liar di publik," tulisnya.

3 dari 3 halaman

Penjelasan Lengkap

Asnawi Mangkualam kemudian membuat penjelasan yang lebih detail mengenai situasi di Timnas Indonesia saat itu. Menurut Asnawi, ia sudah mencoba memberikan ban kapten kepada pemain lain yang dirasa lebih layak, bahkan jauh sebelum laga di kandang Timnas China.

"Waktu itu setelah makan malam saya mengajak Jay, Sandy Walsh Thom Haye, Ridho untuk membahas soal kapten ini ke pelatih siapa first captain dan vice. Ketika itu Coach Shin tetap mempercayakan first captain ke saya dan Jay sebagai vice," tulis Asnawi.

"Dan di sini jelas dan bisa ditanyakan juga ke semua pemain yang saya sebutkan di atas. Saya rasa masalah ini jika paham bola tidak perlu dibahas karena memang jelas alurnya seperti itu. Ketika first captain bermain tetap akan memakai ban kapten. Tetapi jika tidak bermain diberikan ke vice captain. Kenapa seakan-akan saya selalu disudutkan di permasalahan ini," sambungnya. 

"Kalau memang perkataan bapak itu benar, Jay sudah ditentukan sebagai first captain melawan china please let me know who telling you? Jika saya diberikan kepercayaan saya bangga. Tapi ketika diberikan yang jauh lebih baik saya ikhlas. dan itu sudah lama saya berniat untuk memberikan ke yang lain. Alasan saya ingin memberikan ke yang lain karena that time saya rasa performa saya menurun dan ada yang lebih pantas," tegas eks pemain PSM Makassar itu.

Timnas Corner: Semua Tentang Timnas Indonesia
Timnas Corner: Semua Tentang Timnas Indonesia
Lihat Selengkapnya

Video Populer

Foto Populer