Bola.com, Jakarta - Kiper Persikabo 1973, Muhammad Dicky Indrayana menyebut laga uji coba saat kompetisi tertunda sangat penting bagi semua pemain.
Menurut kiper kelahiran Ciamis itu, laga uji coba sangat bermanfaat untuk menjaga stamina, fisik serta sentuhan bola. Jika tidak ada uji coba, maka hal itu akan berdampak buruk bagi seorang pemain karena bisa menghambat adaptasi jika kompetisi dilanjutkan
Baca Juga
Advertisement
Dicky sangat setuju dengan program tim kepelatihan Persikabo 1973 yang mulai mengagendakan latihan bersama atau uji coba.
“Tentu saja saya sangat sepakat dengan tim kepelatihan yang mulai mengagendakan latihan bersama atau uji coba dengan tim lainnya. Jujur, hanya dengan uji coba dengan tim lain sentuhan bola kami bisa kami pertahankan karena kompetisi kemarin sudah masuk pekan ke-11,” kata Dicky Indrayana, Jumat (04/11/2022).
Pertandingan Pertama
Liga 1 hingga saat ini masih ditunda. Kompetisi semua kasta yakni Liga 1, Liga 2 dan Liga 1 serempak ditunda pasca terjadinya tragedi Stadion Kanjuruhan yang menewaskan 135 suporter awal Oktober lalu.
Jumat pagi, Tim berjuluk Laskar Padjajaran itu mengelar uji coba dengan tim Liga 3 Farmel FC yang berakhir degan skor 2-2 di Lapangan Luar, Stadion Pakansari.
Advertisement
Dicky pun menyebut, tujuan dari uji coba bukan pada hasil, apalagi ini adalah pertandingan perdana Laskar Padjadjaran setelah sebelumnya libur dua pekan.
Advertisement
Harapan
Dicky menilai, dengan pertandingan uji coba dengan tim lain, mental bertandingan semua pemain akan tetap terjaga.
“Bukan hasil akhir yang menjadi tujuan utama. Selain yang saya katakan tadi, fisik dan setuhan bola. Uji coba bisa membuat mental bertanding semua pemain tetap terjaga,” ungkapnya.
Advertisement
Disinggung soal kompetisi yang masih tertunda, kiper yang pernah membela Bali United dan Borneo FC ini berharap Liga 1 kembali dilanjutkan berdampingan dengan perubahan yang diinginkan semua pihak.
Demi Banyak Pihak
Jika kompetisi terus mengalami penundaan akan berdampak tidak baik terhadap beberapa sektor, khususnya ekonomi pelaku sepak bola dan ekonomi rakyat yang bergantung dari kompetisi.
“Sebagai pribadi, ya saya berjarap kompetisi berjalan berdampingan dengan perbaikan sepak bola. Kalau lama tertunda juga nanti akan banyak berdampak bagi semua yang mengantungkan hidup dari berjalannya kompetisi,” kata Dicky mengakhiri pembicaraan.
Advertisement