Sukses


PSSI Belum Punya Kantor Tetap, La Nyalla: Nanti Minta Pak Jokowi Pasti Dikasih

Bola.com, Jakarta - Ketua DPD, La Nyalla Mahmud Mattalitti, berjanji akan mencarikan kantor tetap untuk PSSI bila terpilih sebagai Ketua Umum. La Nyalla menyebut pihaknya akan berkoordinasi dengan pemerintah agar diberikan kantor.

Janji itu diungkapkan Ketua DPD, La Nyalla Mahmud Mattalitti saat menyambangi Kantor PSSI, Jumat (13/1/2023). Kedatangan La Nyalla untuk melakukan menyerahkan berkas pendaftaran pencalonan Ketua Umum PSSI.

Saat ini, PSSI berkantor sementara di GBK Arena, Jakarta. La Nyalla berjanji, akan meminta kantor kepada Presiden Jokowi bila terpilih sebagai ketua umum nanti.

"Kalau soal kantor, nantilah. Minta sama Pak Jokowi, pasti dikasih," kata La Nyalla.

2 dari 5 halaman

Keinginan Masyarakat

La Nyalla menegaskan, bila nanti terpilih sebagai Ketua Umum PSSI akan berusaha untuk menjalankan keinginan masyarakat Indonesia. La Nyalla tak ingin hanya menjadi speaker dari Exco terpilih saja.

"Kalau saja jadi Ketum, saya akan ajak ngobrol dulu semua Exco terpilih karena saya Ketum hanya sebagai speaker antara dari mereka dan Exco," ucap La Nyalla.

"Jadi, saya tidak akan menjalaankan keinginan saya. Akan tetapi, saya akan menjalankan keinginan masyarakat bola Indonesia," tegas La Nyalla.

3 dari 5 halaman

Tak Gentar

La Nyalla Mahmud Mattalitti menjadi nama pertama yang resmi mendaftar sebagai bakal calon Ketua PSSI. La Nyalla Mattalitti diperkirakan bukan menjadi satu-satunya nama yang akan mendaftar sebagai calon ketua umum PSSI.

Sosok lain seperti Erick Thohir pun dikabarkan tertarik mengisi posisi itu. La Nyalla menegaskan, tak gentar bersaing dengan siapa pun.

"Siapa saja saya siap, saya kalau sudah mendaftarkan diri saya tidak lihat siapa lawan saya. Yang saya lihat adalah bahwa saya mau bekerja untuk pssi agar bisa kembali jaya pada saat saya pegang PSSI," tegas La Nyalla Mattalitti.

4 dari 5 halaman

Klaim Keberhasilan

La Nyalla Mahmud Mattalitti kemudian berbicara mengenai periode kepengurusannya di PSSI. Ia memang cukup lama terlibat di organisasi tersebut.

La Nyalla pernah menjadi wakil ketua umum di bawah Djohar Arifin. Ia juga pernah menjadi ketua umum PSSI pada 2015 hingga 2016.

Mantan Kepala Kadin Jawa Timur itu merasa periode kepengurusannya di PSSI berjalan dengan cukup sukses. Ia ingin mengulang periode itu.

"Kita pernah jadi juara AFF pada 2013 (Timnas Indonesia U-19), kantor mewah sama menpora, kemudian anggaran dari FIFA untuk pembinaan para wasit, para pemain itu jalan dan sekarang saya akan bangkitkan kembali itu harus jalan," ucap La Nyalla.

5 dari 5 halaman

Punya Utang

La Nyalla Mahmud Mattalitti pernah menjabat sebagai Ketua Umum PSSI rentang 2015-2016. Tugas itu diemban La Nyalla dalam waktu yang cukup singkat karena pernah terseret kasus hukum pada 2016.

La Nyalla merasa masih punya utang di organisasi tersebut. Terutama kepada voters yang dahulu memilihnya. Hal itu yang mendasari ia untuk maju lagi sebagai ketua umum PSSI.

"Saya masih punya utang, punya utang untuk menyelesaikan tugas-tugas saya yang dibawa oleh voters yang meminta saya menjadi ketua umum, 94 suara ini," ujarnya.

"Akhirnya saya tidak dalam tahanan, saya bisa bebas murni, dan tidak terbukti apa yang dituduhkan kepada saya dan akhirnya saya jadi ketua DPD RI," lanjutnya.

Video Populer

Foto Populer