Sukses


3 Anak Muda yang Layak Menyusul Marselino Ferdinan Berkarier di Eropa: Ronaldo Kwateh Paling Dekat ke Benua Biru

Bola.com, Jakarta - Publik sepak bola Tanah Air dibikin terkejut dengan kepergian Marselino Ferdinan ke Eropa. Tanpa status trial, pemain berusia 18 tahun itu langsung dikontrak oleh klub Belgia, KSMK Deinze.

Tak hanya itu, klub yang berkompetisi di kasta kedua itu juga memastikan bila sang pemain tak akan dikirim ke skuad muda. Ia akan langsung diterjunkan ke skuad utama setelah dokumen terkait izin kerjanya tuntas.

Marselino Ferdinan bahkan diizinkan mendapatkan nomor punggung di klub berjuluk Oranye Hitam tersebut. Ia pun memilih nomor 27 yang identik dengan tahun kelahiran klub yang dicintainya, Persebaya Surabaya untuk 1,5 tahun ke depan.

Kehebohan itu membuat netizen berharap pemain lainnya bisa segera menyusulnya ke Benua Biru. Apalagi bagi para pemain yang saat ini sudah bermain di mancanegara.

Siapa saja tiga pemain muda Indonesia yang layak menjajal karier di Eropa? Berikut ulasan selengkapnya.

 

 

2 dari 4 halaman

Ronaldo Kwateh - Madura United

Kepindahan Ronaldo Kwateh ke Eropa sejatinya tinggal menunggu waktu. Madura United selaku klub pemilik telah mengonfirmasi ketertarikan dari klub Eropa.

Walau masih dirahasiakan, banyak yang menduga ia bakal melanjutkan karier di Turki. Penampilan pemain keturunan Liberia, dari garis sang ayah Roberto Kwateh, tersebut memang tengah menanjak bersama klubnya.

Dalam lanjutan BRI Liga 1 2022/23, ia tampil cemerlang saat bermain kontra klub raksasa macam Bali United dan PSM Makassar.

Ini jelas menggembirakan mengingat pemain berusia 18 tahun tersebut kerap kesulitan menampilkan performa terbaiknya. Maka tak heran bila minat dari luar negeri kembali muncul ke permukaan.

 

3 dari 4 halaman

Pratama Arhan (Tokyo Verdy - Jepang)

Nama selanjutnya yang terbilang layak bermain di Eropa adalah Pratama Arhan. Pemain yang terkenal dengan lemparan ke dalamnya yang sangat jauh ini tengah berkarier di Jepang bersama Tokyo Verdy.

Sayangnya, ia kesulitan menembus skuad utama klub yang bermain di kasta kedua Liga Jepang tersebut. Ia hanya bermain sekali di tim utama dan hanya mendapatkan kesempatan di babak pertama sebelum ditarik keluar saat turun minum.

Tetapi mengingat statusnya sebagai pemain utama Timnas Indoensia, pemain yang berusia 21 tahun itu mungkin bisa mencari opsi lain.

Bermain di kompetisi Eropa Timur yang terkenal keras, diharapkan bakal meningkatkan level permainnnya.

 

4 dari 4 halaman

Asnawi Mangkualam Bahar (Jeonnam Dragons - Korea Selatan)

Pemain terakhir yang sangat layak berkiprah di Eropa adalah Asnawi Mangkualam Bahar. Pemain berusia 23 tahun itu telah berkarier di Korea Selatan selama dua tahun terakhir bersama Ansan Greeners.

Tak seperti kompatriotnya, eks penggawa PSM Makassar itu mampu menyegel tempat utama. Penampilannya yang konsisten membuat klub Korea Selatan lainnya, Jeonnam Dragons tertarik merekrutnya di bursa transfer kali ini.

Tetapi ia tak boleh buru-buru mengambil kesempatan ke Eropa untuk saat ini. Perkembangannya terbilang positif di Korea Selatan dan kepindahan dalam waktu dekat bakal merusak apa yang sudah dibangunnya

Video Populer

Foto Populer